HAI-Online.com - Khabib Nurmagomedov nampaknya telah menyiapkan agenda setelah masa hukuman skors 9 bulan dari Komisi Atletik Nevada (NSAC) selesai dijalani.
Hal ini terungkap setelah pemegang sabuk juara kelas ringan UFC tersebut mengunggah sebuah foto bersama Umar Krevlev yang merupakan salah satu petinggi Federasi Tinju Rusia, pada Rabu kemarin (6/2).
"Federasi Tinju Rusia telah mengajukan penawaran. Musim panas tahun ini di Luzhniki. Gimana menurut kalian, terima atau nggak?" tulis Khabib melalui akun Instagram miliknya.
Seperti yang dilansir HAI dari RT Sport, Umar Krevlev sendiri mengaku bahwa pertemuannya dengan Khabib adalah guna membahas kepindahannya ke dunia tinju dan juga memberi tawaran untuk meng-handle rencana duel tinjunya di Rusia.
Baca Juga : Selain Solksjaer, Sosok Ini yang Bikin Manchester United Bangkit
Namun, Umar sendiri nggak bisa membocorkan siapa yang nantinya akan menjadi lawan Khabib Nurmagomedov di atas ring tinju karena kedua belah pihak saat ini masih melangsungkan negosiasi.
"Aku nggak bisa memberitahu siapa musuhnya karena mereka masih bernegosiasi. Namun, kami ingin agar duel ini dilangsungkan di Stadion Luzhniki tepat sebelum acara Boxing World Championship diadakan (September)," terangnya ketika dihubungi media setempat.
Meskipun begitu, Umar Kremlev sendiri menyebutkan bahwa lawan dari Khabib di atas ring tinju belum tentu Floyd Mayweather dan malah menyebut nama dari petinju asal Filipina, Manny Pacquiao.
"Nggak harus Mayweather, bisa saja (Manny) Pacquiao," tambahnya.
2017: Conor McGregor Vs Floyd Mayweather ✅2019: Khabib Nurmagomedov Vs. Manny Pacquiao ????????https://t.co/DYtAA93AvKWaduh bakalan menarik nih kayaknya sob! Tapi kalau kalian sendiri gimana, lebih setuju Khabib berduel dengan Floyd Mayweather apa Pac Man nih? (*)— SPORTbible (@sportbible) 9 Februari 2019