HAI-online.com -Baru-baru ini beredar sejumlah video yang menampilkan sekelompok remaja terlihat mengelilingi seorang tetua suku asliAmerika dan sejumlah aktivis lainnya.
Para remaja tersebuttampak mengolok-olok merekasaat Aksi Mars Masyarakat Adat yang diselenggarakan pada Jumat lalu di Lincoln Memorial.
Video-video yang beredar menampilkan konfrontasi dari seorang remaja yang mengenakan topi MAGA (Make America Great Again) berdiri sambil tersenyum tepat di depantetuayang sedang memainkan drum dan melantunkan nyanyian.
Sedangkan remajalainnya terlihat tertawa, melompat-lompat dannampak seperti sedang mengolok-olok nyanyian tersebut.
Nathan Phillips, seorangtetua darisuku Omaha, mengatakan bahwa konfrontasi itu terasa seperti "kebencian yang tak terkendali."
Pada saat itu, dia berkata dia takut akan keselamatan dirinya serta orang-oranglain yang bersamanya.
Diketahui, remaja dalam video tersebut adalahNick Sandmann. Iamengatakan bahwa saat itu dirinya berusaha untuk meredakan situasi tegang dan menyangkal sindiran bahwa siapa pun di antara kerumunan itu bertindak rasis atau mengujar kebencian.
"Aku nggak sengajabertatap muka denganpara pengunjuk rasa.Aku memang tersenyum pada satu titik karenaaku ingin dia tahu bahwaaku nggak akan marah, terintimidasi atau terprovokasi ke dalam konfrontasi yang lebih besar."
"Aku diajarkanuntuk tetap menghormati orang lain, dannggak mengambil tindakan yang akan mengarah pada konflik atau kekerasan," ujarnya kepada CNN.
Namun di sisi lain, menurut Kaya Taitano, orang yang merekam video itu menggambarkan saat itu suasana tegang, berbanding terbalik dengan yang disebutkan oleh Nick.