Hebatnya, Billy McFarland juga berhasil mendapatkan dana pinjaman dari fashion executive Carola Jain yang jumlahnya dikabarkan mencapai 4 juta dolar AS (Rp56 miliar).
Baca Juga : Demi Subscriber YouTube, Anak SMP Ini Rela Nunggu Presiden Jokowi Selama 7 Jam
Sampai tiba di hari di mana Fyre Festival digelar (27/4/2018), semua ekspektasi para pembeli tiket yang udah berada di atas awan tiba-tiba seperti jatuh ditenggelamkan ke dasar lautan saat mereka hadir di venue acara.
Villa mewah yang dijanjikan pihak panitia ternyata hanyalah cuma bualan belaka karena panitia hanya menyediakan tenda-tenda biasa, bahkan barang-barang dari pengunjung dimasukkan ke dalam kontainer tanpa penerangan.
Lebih parahnya lagi, makanan-makanan mewah yang dijanjikan ternyata pada kenyataannya hanyalah potongan roti dengan keju yang dilengkapi dengan dressing salad pada bagian atas.
Bahkan dengan segala pertimbangan yang ada, Blink-182 akhirnya memutuskan untuk nggak jadi tampil dalam acara Fyre Festival.
"Kami nggak yakin bahwa kami akan memiliki apa yang kami butuhkan (di Fyre Festival) untuk memberi kamu kualitas pertunjukan yang selalu kami berikan kepada penggemar," tulis Blink-182 melalui akun Twitternya.
Akibat kekisruhan tersebut, pihak penyelenggara pun menjadi sasaran delapan tuntutan hukum, bahkan beberapa di antaranya menuntut ganti rugi mencapai 100 juta dolar AS (Rp 1,4 miliar rupiah), dengan tuduhan penipuan.
Pada 30 Juni 2017, Billy MacFarland akhirnya ditangkap dengan tuduhan penipuan, sebelum akhirnya doi dijatuhi hukuman penjara selama enam tahun dan denda sebesar 26 juta dolar AS (Rp368 miliar) sekitar tiga bulan lalu (11/10/2018).