Menurut penuturannya, air laut mulai surut dari daratan sekitar pukul 24.00 WIB.
Namun warga belum berani untuk kembali ke arah pantai karena khawatir terjadi gelombang susulan.
"Apalagi sekarang tengah hujan deras, kami para perempuan tetap terjaga di dalam rumah, sementara pemuda dan bapak-bapak ronda di halaman depan," tutup dia.(*)
Artikel ini tayang lebih dulu diTribunjateng.comdengan judul Gunung Anak Krakatau Erupsi Tiap Hari Sebabkan Tsunami Banten, Status Waspada Ditetapkan Sejak 2012.