HAI-ONLINE.COM - Pada tanggal 17 April 2019 mendatang, pesta demokrasi bakal kembali mewarnai Indonesia. Yap, pemilihan presiden (pilpres) untuk periode 2019-2024 dan pemilihan anggota legislatif akan segera dilaksanakan!
Tentu saja ini menjadi kesempatan buat kamu semua, terutama anak muda, untuk menentukan pilihan dan berpikir kritis terkait keberlangsungan politik di negeri kita tercinta.
Mungkin di antara kamu-kamu anak muda sudah ada yang 5 tahun lalu mengikuti pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, namun ada juga yang pada tahun ini baru berusia 17 tahun dan untuk pertama kalinya bakal memberikan suaranya pada Pemilu Serentak 2019 mendatang.
Sebagaimana yang diberitakan TribunNews, pada Pemilu Serentak 2019, terdapat 196,5 juta masyarakat Indonesia yang secara hukum sudah sah untuk memberikan suara.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Bambang Soesatyo menegaskan, di antara 196,5 juta masyarakat Indonesia, sekitar 14 juta atau 7,4 persennya didominasi oleh generasi muda yang memiliki hak pilih lho!
Namun sayang, masih banyak anak muda yang memutuskan untuk nggak memberikan suaranya (golput). Padahal, menyia-nyiakan hak pilih di saat kamu diberikan kebebasan berdemokrasi, sangatlah merugikan!
Jangan Golput!
Di sini, HAI ingin memaparkan kepada kalian mengapa anak muda harus ikut memilih di Pemilu Serentak 2019. Catat yak!
Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum Abhan menegaskan, kaum milenial lah yang bakal merasakan dan mengalami kondisi Indonesia 5 tahun ke depan. Kalau mereka sekarang malas dan nggak mau memilih, bagaimana anak muda bisa membantu mengubah nasib dan masa depan bangsa ini selama 5 tahun ke depan?
Selama ini, generasi milenial sering berpikir, ‘Buat apa sih ikutan Pemilu? Toh nggak akan ada pengaruhnya ke saya?’
Pernyataan ini salah besar! Justru pada Pemilu Serentak 2019 ini, kamu diberikan kesempatan untuk menentukan arah masa depan bangsa ini. Melalui suara yang kamu berikan, kamu bisa mengisi gedung parlemen dengan kandidat dan orang-orang yang berkualitas, yang cerdas, yang ‘bersih’ dari kasus hukum dan yang bisa membuat regulasi dan Undang-Undang yang memihak kaum marginal atau kaum yang terpinggirkan.
Melalui suara yang kamu berikan, kamu bisa memilih Presiden dan Wakil Presiden yang memiliki visi misi membawa Indonesia menjadi Negara yang disegani di dunia.