Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Inilah Dampak Kebiasaan Isi Tangki Bensin Motor Kurang dari Setengah 

Dok Grid - Selasa, 12 Maret 2024 | 11:00
Ilustrasi tangki bensin sepeda motor.
HAI Online

Ilustrasi tangki bensin sepeda motor.

HAI-Online.com – Mengisi bensin mungkin merupakan hal yang sepele. Bahkan banyak dari kita yang mengisi tangki bensin motor seadanya—apalagi kalo dompet lagi tipis, huh.

Namun sebenernya komponen ini penting juga lho buat dirawat dengan baik, salah satunya dengan selalu mengisi bensin lebih dari setengah kapasitas tangkinya.

Tangki bahan bakar sendiri bertugas untuk menampung bahan bakar dan mengalirkannya ke sistem pembakaran.

Jika sampai ada kebocoran, dampaknya bisa terjadi kebakaran pada motor. Waduh!

Nah merawat tangki bahan bakar biar nggak bocor sebenarnya nggak sulit, sob. Kalian hanya disarankan untuk menjaga volume bahan bakar minimal setengah terisi.

Baca Juga: Cara Memanaskan Motor yang Benar, Ternyata Nggak Perlu Digeber-geber!

Menurut Sub Departement Head Technical Service PT Daya Adicipta Motora (DAM) Ade Rohman, secara prosedural nggak ada anjuran khusus untuk menjaga isi tangki bahan bakar nggak sampai kurang dari setengah.

Meski begitu, ada yang yang perlu diperhatikan untuk menjaga kondisi tangki bensin itu sendiri.

"Tangki bahan bakar yang diisi penuh dengan bensin akan membantu sistem pendinginan. Sehingga fuel pump atau pompa bensin menjadi lebih awet," jelas Ade kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu.

Ade mengungkapkan, tangki bensin yang memiliki banyak ruang akan membuat udara di dalamnya lebih mudah mengalami kondensasi atau pengembunan.

Alhasil, pembakaran motor nggak akan sempurna karena bercampur dengan air hasil kondensasi tersebut.

"Kekosongan ruang di dalam tangki akan mengakibatkan adanya tempat berkumpulnya udara. Apabila terkena dingin, udara akan berubah jadi uap," ujarnya.

Editor : Hai

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x