Terbuka Lebar! Ini 7 Prospek Kerja untuk Lulusan Prodi Sosiologi

HAI-Online.com - Bagi sebagian besar orang, program studi Sosiologimungkin dinilai kurang populer jika dibandingkan prodi lain di kelaompok sosial dan humaniora (soshum).

Dari laman LTMPT, peminat prodi Sosiologi di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta dalam SBMPTN 2020 sebanyak 746.Sedangkan daya tampungnya dalam SBMPTN 2021 hanya 27 kursi.

Padahalprospek kerja bagi lulusan Sosiologi cukup terbuka lebar lho, sob.Fokus kajian Sosiologi sendirimencakup banyak aspekmulai dari budaya, politik, ekonomi, lingkungan, pendidikan, pembangunan, sastra, hingga organisasi.

Baca Juga: Lowongan Kerja di BUMN Telkom Kembali Dibuka, Cek Posisi dan Penempatan yang Dicari!

Hal tersebutmembuat lulusannya mampu berpikir secara luas. Secara spesifik mahasiswa Sosiologi banyak menelisik dinamika sosial dan perilaku masyarakat dari berbagai fenomena. Karena cakupan kajiannya cukup luas di ilmu Sosiologi, maka peluang kerjanya pun juga merata.

Berikut peluang kerja yang bisa diraih oleh lulusan Sosiologi, sebagaimana dilansir dari Kompas.com merangkum laman Kagama.co.

Baca Juga: Nggak Cuma Jadi Apoteker Lho! Ini 5 Prospek Kerja Prodi Farmasi

Peneliti sosial

Salah satu peluang kerja bagi lulusan Sosiologi yakni menjadi peneliti sosial. Ketika menekuni profesi ini, otomatis akan mengembangkan ilmu Sosiologi juga. Biasanya profesi ini juga dirangkap oleh tenaga pengajar di universitas.

Pegawai Negeri Sipil (PNS)

Barangkali ini menjadi bidang kerja yang diburu oleh hampir semua lulusan dari berbagai jurusan. Kesempatan menjadi PNS bagi lulusan Sosiologi pun terbuka lebar. Karena lulusan Sosiologi mempunyai keahlian bekerja secara struktural, kemampuan analisis yang tinggi, dan kepandaian melakukan pendekatan kepada masyarakat.

Beberapa Kementerian yang membutuhkan CPNS dari lulusan Sosiologi yakni Kementerian Sosial, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Kementerian Pemberdayaan Perempuan, Kementerian Hukum dan Pertahanan, Kementerian Ketenagakerjaan, Mahkamah Agung, dan masih banyak lagi.