Review The Matrix Resurrection, Kembalinya Neo dan Trinity ke Dunia Matrix

HAI-Online.com - Film yang dinanti-nanti semua orang The Matrix Resurrection akhirnya tiba di bioskop. Dalam film keempatnya ini Keanu Reeves bakal kembali memerankan Neo alias The One.

Selain Keanu Reeves, film ini juga bakal menampilkan kembali Trinity yang diperankan oleh Anne Carrie Moss.

Tentu saja kembalinya dua sosok legend ini bakal memantik semangat para penggemar The Matrix untuk segera menonton The Matrix Resurrection.

Baca Juga: Review Clifford the Big Red Dog, Kisah Anjing Kecil Lucu yang secara Ajaib Berubah Jadi Besar

Seperti diketahui dalam film ketiganya yaitu The Matrix Revolutions, baik Neo dan Trinity sama-sama harus berjuang demi Zion. Bahkan, keduanya harus tewas dalam pertempuran tiada henti tersebut. Tentu kisah romantis dua sejoli itu masih membekas di hati para penggemar.

Nah, dengan ditampilkannya kembali Neo dan Trinity dalam film keempat ini, tentu bakal semakin membuat penggemar penasaran, sebenarnya apa yang terjadi dengan keduanya pasca pertempuran tersebut.

Selain Keanu Reeves dan Anne Carrie Moss, film yang disutradarai Wachowski bersaudara ini bakal menyertakan pemain lainnya di antaranya Jada Pinkett Smith sebagai Niobe, Lambert Wilson sebagai The Merovingian, Yahya Abdul-Mateen II sebagai Morpheus.

Yap, seperti yang diberitakan sebelumnya, Laurence Fishburne yang berperan sebagai Morpheus di trilogi dipastikan nggak bakal hadir kembali dalam film keempat ini.

Melihat trailernya yang sudah rilis, film ini bakal menonjolkan sosok Neo dan Trinity yang bertemu kembali setelah tragedi peperangan. Selain itu, yang bikin penasarannya lagi, Neo kembali ke dunia Matrix untuk mengungkap misi tertentu.

Daripada semakin penasaran dengan apa yang terjadi sama Neo dan Trinity, mendingan langsung aja saksikan film The Matrix Resurrection di bioskop XXI kesayangan kalian mulai 22 Desember 2021.

Baca Juga: Review Spider-Man: No Way Home, Aksi Peter Parker Bikin Tamu Tak Diundang Berdatangan

Sinopsis

Film The Matrix Resurrection menceritakan kisah Neo yang memulai kehidupan baru setelah peperangan di The Matrix Revolutions. Diceritakan Neo dalam film ini merupakan seorang pencipta game yang bekerja pada sebuah perusahaan dan dipanggil dengan nama Anderson.

Tetapi, dalam kehidupan barunya ini Neo hanya mengetahui kalo dirinya adalah seorang karyawan perusahaan. Ketika bertemu kembali dengan Trinity yang bernama Tiffany, ia merasa ada sesuatu yang berbeda, seperti pernah bertemu sebelumnya.

Semakin Neo menjalani hari-harinya, ia merasa ada sesuatu yang aneh pada dirinya yang membuatnya terkurung di dalam sebuah kehidupan yang baru.

Pada saat yang sama Morpheus mencoba untuk menemukan Neo di kehidupan barunya untuk membuatnya kembali ke dunia Matrix.

Singkat cerita, Neo akhirnya bertemu kembali dengan Morpheus. Dirinya nggak percaya pada saat itu mengenai bualan yang diucapkan Morpheus. Bahkan, ia menyebut semuanya cuma mimpi semata.

Tetapi, semakin dia ingin mencari tahu tentang apa yang terjadi dengan dirinya, Neo perlahan mulai mencoba memahami apa yang sebenarnya terjadi dalam hidupnya.

Suatu ketika bertemulah Neo dengan seorang cewek bernama Bugs yang memiliki tattoo kelinci putih. Sama seperti film pertamanya, lagi-lagi ia harus mengikuti kelinci putih itu untuk menemukan kebenaran di balik semuanya.

Setelah dijelaskan oleh Bugs dan Morpheus, akhirnya Neo bisa memahami apa yang sebenarnya terjadi dan pil merah kembali ia makan. Akankah Neo bisa memahami lebih dalam tentang apa yang terjadi di dunia Matrix dan tentang Trinity?

Baca Juga: Review Radioactive, Melihat Kehidupan Marie Curie yang Dipenuhi oleh Sains

Review

Film The Matrix Resurrection ini menyajikan banyak bahasan soal kehidupan Neo dan Trinity di kehidupan yang baru. Awal film penonton bakal disajikan kehidupan Neo dan Trinity yang begitu berbeda, bisa dibilang kehidupan normal pasca kejadian di Matrix Revolutions yang menyebabkan keduanya harus mati.

Awalnya memang sulit memahami apa yang sebenarnya terjadi dengan mereka berdua dikarenakan mereka telah mati sebelumnya dalam pertempuran di Zion.

Bagaimana bisa mereka hidup? Yap memang rada membingungkan, namun semakin lama semua itu bisa terungkap.

Memang sih pada film terakhirnya nggak dijelasin apakah keduanya benar-benar mati atau nggak. Sejak saat itu banyak spekulasi terkait kejadian pada peperangan akhir di The Matrix Revolutions. Mungkin karena sebab inilah, pihak studio ingin membuat kembali film keempat ini untuk menjawab semua pertanyaan para penggemar.

Dibanding trilogi sebelumnya, dalam film The Matrix Resurrection ini lebih banyak menonjolkan dialog dibanding aksi khususnya pada pertengahan film. Yap, ada sisi positif dan negatif sebenarnya.

Sisi positifnya, banyak hal yang dijelasin terkait hidupnya kembali Neo dan Trinity serta kejadian pada film sebelumnya. Sisi negatifnya, tentu saja dialog yang panjang dan banyak akan membuat penontonnya cukup bosan.

Tetapi, penulis naskah dirasa tepat menggambarkan film ini sesuai dengan kehidupan nyata para penonton yang sudah berlalu hampir 20 tahun lamanya sejak film terakhir Matrix.

Bahkan, ada adegan komedi juga ditawarkan dalam film terbaru ini, termasuk bagaimana menyinggung soal dibuatnya kembali film ini.

Baca Juga: Review House Of Gucci, Melihat Kehidupan Keluarga Gucci yang Penuh Ironi

Hal lainnya yang bagus dari The Matrix Resurrection ini adalah dimunculkannya kembali cuplikan lama film sebelumnya setiap kali menjelaskan suatu kejadian.

Tentu penontonnya akan merasa terbantu merefresh ingatan mereka tentang peristiwa di film trilogi Matrix. Selain itu, membuat penonton akan bernostalgia kembali.

Apresiasi juga perlu diberikan kepada tim yang menaungi efek visual dalam film yang benar-benar disajikan seperti nyata.

Salah satunya pas adegan Neo dan Trinity menaiki sepeda motor menghindari orang-orang (bot) yang mengejar mereka.

Tetapi, ada suatu hal yang memang serasa aneh aja yaitu ketika Morpheus diperankan oleh Yahya Abdul dan bukan Laurence Fishburne.

Meski secara tersirat menunjukkan kalo Morpheus yang di film keempat ini begitu berbeda dengan Morpheus sebelumnya, tetap saja penonton masih terbayang dengan sosok Morpheus lama.

Baca Juga: Film No Way Home: Spider-Man Pergi ke ''Dukun' Multiverse Karena Suatu Alasan

Yap, terlepas dari semua itu, penonton merasa terhibur karena kembalinya duo legenda Matrix yaitu Neo dan Trinity beserta adegan aksi slow motion yang ikonik.

Apalagi unsur romantis dari Neo dan Trinity masih ditonjolkan dengan sangat kental di film barunya ini bakal membuat penontonnya teringat dengan kisah cinta lama mereka di triloginya.

Nah, buat kalian yang memang ingin mengetahui apa yang sebenarnya terjadi dengan Neo dan Trinity di dunia Matrix langsung aja tonton film The Matrix Resurrection di bioskop XXI kesayangan kalian mulai 22 Desember 2021. (*)

Baca Juga: Review The King’s Man: Film Sejarah Berlapiskan Kasih Sayang Ayah