HAI-Online.com - Tentu kita semua masih pada inget gimana Khabib Nurmagomedov keluar melompati arena Octagon untuk menyerang rekan McGregor usai mereka selesai berduel.
Selain aksi dariThe Eagle yang menuai sorotan, tindakan dari tim Khabib Nurmagomedov yang masuk ke dalam arena Octagon untuk menyerang Conor McGregor pun nggak luput dari perhatian publik.
Pada insiden tersebut, sepupu Khabib, Abubakar Nurmagomedov dan Zubaira Tukhugov menerobos ke dalam arena untuk memukuli petarung asal Irlandia itu.
Untungnya,The Notoriouskemudian mendapatkan bantuan dari seorang CEO perusahaanmitraUFC, David Martin yang langsung melompat ke Octagon untuk melerai dan melindungi McGregor dari amukan tim Khabib Nurmagomedov.
Baca Juga : CurhatanAtlet Pelajar: Dilema Antara Sekolah atau Fokus Latihan Untuk Kejuaraan
Ketika diwawancarai oleh USA Todaysoal alasannya masuk ke dalam arena, David mengatakan bahwa dia merasa terpanggil karena menurutnya McGregor diserang dalam kondisi yang sudah sangat kelelahan usai kalah dari Khabib Nurmagomedov.
"Pada saat itu, dia (McGregor) sudah kelelahan karena baru aja kalah dalam duel. Lalu dalam kondisi seperti itu, dia dikeroyok oleh orang-orang itu dan aku harus melindunginya," terang Martin.
Menurut David, petarung asal Irlandia itu bisa saja meninggal di dalam arena jika dikeroyok dalam kondisi tubuh yang seperti itu.
"Jujur saja, Conor bisa saja meninggal jika saja mereka (tim Khabib) memukulinya di bagian berbahaya seperti di bagian belakang kepala, itu bisa sangat fatal," tambahnya.
Baca Juga : Daftar Kampus PTN/PTS Yang Buka Beasiswa Jalur Prestasi Olahraga
Selain itu, David Martin dan Conor McGregor berasal dari negara yang sama, jadi dirinya masuk ke dalam arena karena merasa mendapatkan panggilan negara.
"Aku masuk ke arena bukan karena adrenalinku terpacu, melainkan karena merasa perlu terlibat melindungi McGregor. Saat itu aku merasa negara memanggilku," terangnya lebih lanjut.