Cowok tampan seirama yang satu ini juga nggak kalah apes. Fabregas cuma pernah ngerasain jadi runner up UCL saat final kontra Barca 2006 silam.
Doi pindah ke klub masa kecilnya Barcelona lima tahun kemudian, sesaat Barca udah juara Liga Champion KEEMPAT KALINYA dalam format 'tiki taka'.
Fabregas secara mengejutkan balik lagi ke Premier League dan ngebela Chelsea. Sialnya, abis cabut ke Chelsea, Barca nyabet gelar UCL ke lima mereka. Siapa coba yang nggak baper kalo jadi Fabregas?
BACA JUGA:Seru! Inzaghi Bersaudara Bakal Bertemu di Serie-A sebagai Pelatih
7. Ruud van Nistelrooy
Dengan catatan 56 gol di UCL, agak cukup ngenes buat tahu kenyataan kalo Nistelrooy nggak pernah ngerasain juara UCL. Doi gabung ke Setan Merah, dua tahun setelah treble winners bersejarah tahun 1999.
Dan Nistelrooy cabut dua tahun sebelum MU ngulang treble winners tahun 2008. Catatan 56 gol dalam 76 pertandingan UCL, adalah salah satu rekor yang belum pernah dipecahin Ronaldo atau Messi. Adil nggak, sih, sob?
6. Hernan Crespo
Besar di klub Parma bareng Cannavaro, Crespo emang salah satu putra Argentina berbakat. Main bareng Milan, doi pernah bikin dua gol di final UCL kontra Liverpool tahun 2005.
Tapi lo tahu kan apa yang terjadi? Secara mengejutkan Liverpool membalikkan keadaan jadi 3-3. Dan AC Milan kalah. Doi udah nggak bareng Rossoneri lagi dua tahun kemudian saat Milan balas dendam ke Liverpool di final UCL.
Crespo juga cabut dari Inter Milan setahun sebelum Inter menangin UCL bareng Jose Mourinho.