HAI-ONLINE.COM - Ada tren lari terbaru dari Swedia yang saat ini sedang digemari. Tren ini mengharuskan kita untuk mengambil sampah saat berlari. Jadi, nggak hanya baik untuk kesehatan, tren ini juga bermanfaat bagi lingkungan.
Saking populernya, aplikasi kebugaran, Lifesum, bahkan memungkinkan penggunanya untuk mengatur aktivitas plogging mereka sebagai bagian dari olahraga.
Plogging mengombinasikan lari dengan squat (berjongkok saat mengambil sampah). Kedua gerakan itu merupakan gerakan olahraga yang menjanjinkan.
Cek: Ini Dia Deretan 9 Trailer Nominasi Film Terbaik Oscar 2018 yang Paling Rame di YouTube
Menurut Lifesum, 288 kalori terbakar saat melakukan 30 menit plogging. Jumlah tersebut sama dengan kalori yang terbakar ketika kita jogging.
Sama seperti tren olahraga lainnya, foto dengan tagar #plogging meramaikan Instagram. Di sana, terlihat para ploggers membawa kantung plastik saat berlari. Dengan begitu, mereka bisa meletakkan setiap sampah yang ditemukan di trek lari dalam plastik tersebut.
Oleh sebab itu, Lifesum bekerja sama dengan lembaga non-profit, Keep America Beautiful, untuk menyediakan wadah online bagi para ploggers yang igin mencatat jumlah sampah yang telah dikumpulkan.
Mike Rosen, wakil presiden Keep America Beautiful, mengatakan, plogging merupakan cara yang bagus untuk menyemangati orang-orang untuk menjaga lingkungannya.
“Plogging sangat brilian karena simpel dan menyenangkan. Juga menyemangati banyak orang untuk meciptakan lingkungan yang lebih hijau, bersih dan indah,” paparnya.
“Yang kita butuhkan hanyalah perlengkapan lari dan kantung sampah. nggak hanya memperbaiki kesehatan, plogging juga membantu menyelamatkan lingkungan,” pungkas Rosen.
Apakah kamu juga tertarik melakukan olahraga yang sedang jadi tren ini?
Artikel ini pertama kali tayang di National Geographic Indonesia dengan judul "Plogging, Tren Lari Sambil Pungut Sampah"