HAI-ONLINE.COM -Dunia perjokian di dalam game itu sudah lazim dan banyak yang melakukannya. Biasanya, para pemain yang sudah pro mengambil keuntungan dari skill-nya untuk mendapatkan "uang jajan". Caranya, ya ngejoki. Bantu pemain lain untuk naik level dengan cepat. Ada bayarannya, tentu.
Kalau secara teknis dan sederhananya, ngejokiin artinya adalah para pro player dari sebuah game meminta akun dari para newbie yang ingin cepat naik level, lalu sang pro player itu memainkan akun dari para newbie.
CEK JUGA:5 Kematian Karakter Anime Paling Bikin Sedih di Serial Naruto
Sebagai bayarannya, sang newbie akan membayarkan uang kepada sang pro player dengan jumlah yang telah ditentukan.
Nggak terkecuali di Mobile Legends, dimana joki antar tier sangat banyak sekali, dan sangat berceceran di online shop dan bahkan di Instagram.
Kemarin, HAI bertemu dan ngobrol sama seorang top global yang namanya sudah nggak asing lagi di dunia Mobile Legends. Namun demi kenyamanan dia, HAI nggak akan menyebut username atau nama aslinya.
BACA:Ini 4 Karakter Anime yang Bisa Berubah Menjadi Sangat Kuat dengan Tubuh yang Berbeda
Dia menjelaskan tata cara dan sistem dari joki yang terjadi di Mobile Legends. Selama ini, banyak yang menyangka kalau joki itu menggunakan teknik vpn (ganti IP agar mainnya di server-server negara lain), agar ketemu lawan yang gampang dan akhirnya bisa naikin level dengan cepat pake akun yang menyewa jasa jokinya.
Ternyata itu salah. "Joki nggak ada yang pake gonta-ganti VPN, joki malah seneng kalau main di tier Legend, karena mereka akan ketemu mush yang gampang untuk mereka," ujarnya.
"Bayangin aja, skill para joki ini Mythic, tapi ketemunya Epic dan Legend," lanjutnya.
Setelah itu, narasumber HAI ini mengatakan kalau joki biasanya nggak kerja sendiri, ia party bersama 5 atau 3 temannya di ranked mode, karena itu akan membuat mereka bertemu dengan lawan yang mungkin lebih mudah.
"Gini, deh, logikanya, orang jago lo taro di tempat yang cupu, pasti menang terus," paparnya