HAI-online.com -Bagi kamu yang menjadi anggota dari suatu kepanitiaan di kampus tentu menjadi pengalaman tersendiri dong. Selain memperluas jaringan (menambah teman baru) kamu juga akan menemukan hal baru yang sebelumnya nggak pernah kamu alami.
Nah, dalam suatu kepanitiaan pernah nggak sih kamu menemukan anggota yang kurang aktif atau malah gabut? Yuk, kita lihat apa aja sih tanggapan dari para panitia inti (ketua atau wakil ketua) bagi para angota yang kurang aktif dalam suatu kepanitiaan!
(BACA JUGA:5 Tipe Anggota di Kepanitiaan Berdasarkan Kepribadiannya. Semoga Kamu Bukan Yang Nomor 2.)
Rifadillah Maharis, Ketua Panitia PNJ Mengajar 2017
Ketika saya mengetahui adanya beberapa anggota yang kurang aktif dalam panitia PNJ Mengajar 2017, tentu saya dan anggota panitia yang lainnya akan merangkul kembali agar orang yang bersangkutan tersebut dapat kembali aktif di kepanitiaan ini. Selain itu, saya juga akan membuat dia merasa lebih “dianggap” dalam kepanitiaan ini.
Caranya adalah dengan melakukan kegiatan secara bersama-sama. Mungkin menurut dia, dalam kepanitiaan ini merasa kurang dianggap. Padahal sebenarnya, saya selalu menganggap setiap anggota di PNJ Mengajar 2017 adalah keluarga yang harus dijaga dan harus selalu bersama dalam mengerjakan tugas-tugas demi keberlangsungan PNJ Mengajar 2017 sukses. Dengan begitu, dia akan kembali aktif dan tidak lagi gabut.
Jika kamu mulai kurang aktif atau gabut di suatu kepanitiaan, kamu harus selalu mengingat komitmen awal saat ingin bergabung dalam suatu kepanitiaan itu. Jika kamu sudah menjadi panitia dalam dalam suatu acara maka kamu memiliki tanggung jawab yang harus dipenuhi.
Naura Nabila, ketua panitia dari Padjadjaran Education Festival 2016
Jumlah kepanitiaan di PEF 2016 sekitar 300-an anggota. Sangat tidak memungkinkan jika aku dapat mengatasinya secara satu per satu. Maka langkah awal yang aku ambil jika mengetahui ada beberapa anggota yang kurang aktif adalah mengkoordinir melalui setiap ketua dari divisinya.
Caranya, para ketua divisi dapat membicarakannya secara personal kepada orang yang bersangkutan dan mendekatkan kembali mereka yang kurang aktif atau gabut agar dapat berkontribusi dalam kepanitiaan ini. Nah, jika terdapat panitia inti yang kurang aktif atau gabut maka akan aku ajak bicara secara langsung. Misalnya dengan cara hangout bareng kemudian barulah aku menanyakan alasan atau penyebab ia tidak aktif dalam kepanitiaan ini.
Anggota yang nggak aktif nggak akan langsung dikeluarkan. Karena mereka nggak akan tahu kesalahannya dan khawatir akan melakukan kesalahan yang sama dalam kepanitiaan berikutnya.
Pesanku, bagi kamu yang sudah diterima dalam suatu kepanitiaan maka harus memanfaatkan segala kesempatan yang ada. Menjadi panitia dalam sebuah acara adalah hal yang sangat bermanfaat dan berguna bagi kamu yang nggak mungkin pengalaman itu kamu dapat jika hanya duduk dan datang di kelas saat kuliah.
Dengan kamu menjadi panitia dalam sebuah acara maka kamu pun akan mengasah kemampuan bekerjamu dalam sebuah tim (teamwork) yang tentunya sangat berguna ketika kamu berada di dunia kerja dan hal-hal penting lainnya.
Rifqi Rudwi Rafifta, wakil ketua Latihan Keterampilan Manajemen Mahasiswa Pra Dasar 2016, UNDIP
Cara mengatasi panitia yang nggak aktif adalah dengan mencegahnya dari awal. Saat proses penerimaan anggota kepanitiaan (open recruitment), kita perlu menumbuhkan rasa kekeluargaan yang bertujuan agar seluruh anggota panitia merasa nyaman bekerja dalam kepanitiaan tersebut
Untuk mengatasi anggota yang kurang aktif atau gabut, pasti akan saya ajak bicara secara personal ataupun melalui teman dekatnya. Kenapa melalui teman dekatnya? Karena jika teman dekat yang menasehatinya pasti akan lebih mudah untuk diterima bagi orang yang bersangkutan tersebut. Selain itu, pasti akan selalu saya ajak untuk kembali ikut berkontribusi di dalam kepanitiaan ini.
Nah, jangan lupa juga untuk terus menyemangatinya agar ia dapat lebih aktif dari sebelumnya. Kita juga harus siap membantu membackup tugas yang belum terpegang agar acara ini pun dapat berjalan dengan lancar.
Gimana guys? Semoga berguna ya tipsnya. Sebagai ketua, kamu jangan ikut-ikutan demot kalau ada anggota yang gabut.
(Penulis : Kalika Diah P.M)