Follow Us

Ternyata Ini Alasan Mengapa Menguap Itu Menular

Rizki Ramadan - Rabu, 21 Maret 2018 | 13:45
Orang Nguap
Rizki Ramadan

Orang Nguap

HAI-online.com - Coba deh inget-inget, saat temenmu lagi nguap karena ngantuk, sadar nggak sadar kamu pun ikut menguap juga.

Ya, menguap itu menular. Tapi, kenapa, sih?

Sebuah penelitian yang dipublikasikan di jurnal Current Biology mengungkapnya.

Jadi, kecenderungan kita untuk ikut menguap itu berkaitan dengan tingkat aktivitas otak di korteks motor seseorang. Semakin banyak aktivitas di daerah tersebut, semakin pengen kita menguap.

BACA: Yang Nggak Banyak Diketahui Tentang Serunya Jurusan Bahasa Di SMA

Sebelumnya, para peneliti meminta responden untuk menonton video orang menguap sambil diteliti otaknya.

Ternyata hanya sedikit yang bisa menahan diri untuk nggak nguap, bro. Dorongan untuk nguap selalu meningkat tiap kita melihat ada yang nguap juga.

"Dengan kata lain dorongan untuk menguap meningkat seiring dengan keinginan diri sendiri untuk mencoba menghentikan aktivitas menguap itu," kata Georgina Jackson, profesor neuropsikologi kognitif di Universitas of Nottingham Inggris

Ternyata, ada, lho, istilahnya untuk orang-orang meniru orang lain secara otomatis. Gejala tersebut adalah echophenomenon. Ada dua jenisnya, echolalia atau mengikuti kata-kata orang lain alias latah dan echopraxia yaitu meniru tindakan orang lain.

Menariknya lagi, menguap yang menular juga terjadi di binatang.

Well, saat baca artikel ini kamu menguap juga kah?

(Artikel ini pertama kali tayang di Kompas.com dengan judul Inilah Mengapa Menguap Itu Menular)

Editor : Hai

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest