Terlambat, bisa dibilang merupakan sebuah tindakan yang buruk banget. Soalnya nggak disiplin waktu, dan katanya sih waktu adalah uang. Apalagi telat ngumpulin tugas, hukuman biasanya udah menanti. Mau ngasih alasan apapun percuma, nggak bakal mempan lagi buat ngeluluhin hati guru-guru.
Namun, ada satu alasan yang terbukti cukup ampuh: patah hati. Yoi, kalian sedang patah hati karena putus cinta, mungkin bisa dapet sedikit maklum kayak cewek yang satu ini. Yap, Rachel Harriman, mahasiswi yang berkuliah di Ohio State University tersebut, baru-baru aja putus dan gagal ngumpulin tugas sesuai tenggat waktu yang ditentukan. Namun, Rachel dengan jujurnya langsung ngungkapin rasa maaf serta alasan keterlambatannya itu kepada sang dosen melalui surat elektronik alias e-mail.
Harusnya sih keteledoran Rachel tadi nggak bisa ditolerir. Tapi di luar dugaan, dosennya itu justru memberikan nilai B+ untuk tugasnya. Sang dosen memang begitu ngehargain kejujuran dari Rachel. Ya, Rachel berani ngakuin kesalahannya, dan meskipun alasan putus cinta terdengar agak konyol, ia tetap berkata sesuai dengan kenyataan apa adanya. Well, kejadian ini belum tentu berakhir sama kalo di Indonesia. Intinya sih, tetap aja berusaha untuk selalu berkata jujur, baik dengan diri sendiri maupun kepada sesama. Soalnya, apa yang kita tanam, bakalan sesuai juga sama yang kita tuai. Siapa tau kan, gara-gara negjunjung tinggi kejujuran, kita jadi terhindar dari masalah kayak Rachel? (Tomy)