Ini Cerita Perjuangan Inspiratif Dewi Suryana Hingga Jadi Lulusan Tercepat-Terbaik di Singapura

Kata orang, selama ada niat, pasti ada jalan.

Nah, pepatah ini mungkin emang nggak asing buat kita. Kedengerannya, sih, gampang-gampang aja. Tapi pas dijalanin, kok kayaknya susah banget, tuh, direalisasikan?

Masalah utamanya, mungkin karena susah banget bagi kita buat ngumpulin niat sepenuh hati dalam mengejar sesuatu. Alhasil, ya, kalo niat nggak ada, jalan kita buat mencapai sesuatu yang kita harapkan pun jadinya nggak terbuka. Bener, nggak?

Namun beda halnya sama cewek manis asal Pontianak, Kalimantan Barat, yang baru lulus 30 Juni 2016 kemarin dari Fakultas Teknik Nanyang Technological University (NTU) Singapura, setelah menyelesaikan studi dalam waktu tiga tahun. Dengan bermodalkan niat dan tekad yang bulat, secara membanggakan, ia berhasil menjadi lulusan S-1 tercepat, dibanding rata-rata mahasiswa pada umumnya yang mesti menempuh studi selama empat tahun.

Nama cewek yang HAI bahas di sini adalah Dewi Suryana. Dia bukan cuma berhasil lulus lebih cepat, tapi juga sukses meraih predikat terbaik nan bergengsi –First Class Honours dari jurusan Teknik Material. Jelas aja, prestasi ini bukan tipe prestasi yang gampang diraih, mengingat cuma sebanyak lima persen mahasiswa yang bisa lulus dengan predikat prestisius ini. Dan, Dewi Suryana adalah salah satu peraihnya.

Faktanya, demi meraih pencapaian besar tadi, tersimpan sederet kisah perjuangan yang melingkupi hidup Dewi Suryana. Maka, ini dia 4 perjuangan Dewi Suryana sehingga jadi lulusan terbaik di Singapura. Menginspirasi, lho!