Bola diletakkan Ronaldo di titik putih. Ia bersiap melepaskan tendangan penalti. Hampir tak terlihat raut ragu di wajahnya, meski ia jadi penentu kemenangan tim. Lalu, sepakan Ronaldo ke kanan gawang, gagal diantisipasi kiper Atletico Madrid, Jan Oblak. Resmi sudah, Real Madrid jadi juara Liga Champions 2015/2016!
Real Madrid akhirnya dinyatakan sebagai juara dengan kemenangan adu penalti 5-3. Lima penendang mereka, Lucas Vazquez, Marcelo, Bale, Ramos, dan Ronaldo, sukses menjadi eksekutor. Sementara itu, penendang Atletico yang berhasil hanya Griezmann, Gabi, dan Saul Niguez. Satu penendang mereka, Juanfran, gagal membobol gawang Navas.
Here comes the scorer of the @realmadriden winning penalty in the #uclfinal@Cristiano! pic.twitter.com/h6xamTXjPHPada waktu normal, kedua tim yang bertanding di Stadion San Siro, Sabtu (28/5) waktu setempat atau Minggu dini hari WIB hanya bermain imbang 1-1. Gol Real Madrid diciptakan oleh bek sekaligus kapten tim, Sergio Ramos (menit ke-15), sedangkan Atletico menyamakan skor melalui Yannick Carrasco (79').— Champions League (@ChampionsLeague) May 29, 2016
79' | 1- 1 | GOAAAAAAL!!!!! @CarrascoY21#NeverStopBelieving#UCLFinalpic.twitter.com/TmdFQGh9gRDengan demikian, Real Madrid tercatat menjuarai Liga Champions, dulu bernama Piala Champions, sebanyak 11 kali sepanjang sejarah atau dalam bahasa Spanyol disebut La Undecima.— Atleti English (@atletienglish) May 28, 2016
Kemenangan Real Madrid ini juga membuat para suporter mantan klub Iker Casillas itu makin keras menertawakan Atletico Madrid. Pasalnya, ini bukan pertama kalinya Real Madrid mengalahkan Atletico di final Liga Champions. Nggak salah juga sih kalo Atletico dijuluki "El Pupas" alias tim sial di Liga Champions. Cek deh kesialan Atletico Madrid di halaman selanjutnya.