Kenapa sih Google ganti nama jadi Alphabet?
Buat yang belum tau, duo pendiri Google, Larry Page dan Sergey Brin, mendirikan perusahaan baru sebagai induk dari perusahaan Google, yaitu Alphabet. Pengumuman mengejutkan diumumkan Google pada Senin (10/8). Bisa dibilang Google sebagai induk perusahaan, namanya diganti jadi Alphabet.
Apa alasan keduanya memilih Alphabet sebagai nama perusahaan barunya itu? CEO Google Larry Page menjelaskan hal itu dalam postingan-nya di blog Google.
"Kami memilih nama Alphabet karena berarti sekumpulan huruf yang merepresentasikan bahasa, salah satu inovasi manusia yang paling penting," ujar Larry Page, yang kini menjabat sebagai CEO Alphabet.
Selain itu, Page juga menjelaskan, dengan Alphabet, perusahaan bisa membuat indeks huruf G sebagai Google Search, salah satu anak usaha yang dimilikinya.
"Kami juga memilihnya karena Alphabet bisa dibaca dengan Alpha-bet (Alpha adalah investasi yang hasilnya di atas nilai tolok ukur)," terang Page seperti dikutip KompasTekno, Selasa (11/8).
Page menekankan bahwa Alphabet nggak ditujukan sebagai merek konsumer dengan produk-produk tertentu nantinya. Alphabet, menurut Page, harus menjadi perusahaan yang mandiri dan mengembangkan mereknya sendiri.
Lalu, apa yang akan dilakukan oleh Alphabet? Secara garis besar, Page menyebut fokus Alphabet antara lain untuk menggarap proyek-proyek ambisius Google.
Selain itu, perusahaan juga akan mendorong perusahaan rintisan dan enterpreneur untuk maju, melakukan investasi yang dianggap bakal menguntungkan, membuat Google lebih baik, dan ujungnya meningkatkan taraf hidup orang banyak sebisa mereka.
Baca Juga
Apa Itu Alphabet, Perusahaan yang "Membubarkan" Google?
3 Kelebihan Beli Film di Google Play
Foto-Foto Kantor Baru Google Indonesia
source: kompas