Follow Us

16 Korban Meninggal Dunia Akibat Kebarakan Depo Pertamina Plumpang

Rifka Amalia - Sabtu, 04 Maret 2023 | 09:32
Suasana kedatangan korban kebakaran pipa bahan bakar minyak (BBM) di Depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja. Hingga Sabtu (4/3/2023) korban masih berdatangan ke ruang IGD.
KOMPAS.COM/ZINTAN PRIHATINI

Suasana kedatangan korban kebakaran pipa bahan bakar minyak (BBM) di Depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja. Hingga Sabtu (4/3/2023) korban masih berdatangan ke ruang IGD.

HAI-ONLINE.COM – Menyusul ledakan serta kebakaran yang diduga terjadi akibat pipa BBM di area Depo Pertamina Plumpang Jakarta Utara Jumat (03/03) malam, berdasarkan data Kompas pada pukul 00:51 WIB (04/03), terdapat 16 orang meninggal dunia dan 50 orang luka-luka.

Kini, sebagian korban telah dilarikan dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja, diantaranya RSCM, RSPP, dan RS Polri untuk menerima rujukan

Hingga pukul 00.35 WIB (04/03), Kompas memantau bahwa para korban masih berdatangan dan ambulans silih berganti membawa tubuh korban ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Koja.

Berdasarkan informasi yang dihimpun pihak rumah sakit, sementara ini ada 21 korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang yang tengah menjalani perawatan. Dari jumlah tersebut, tiga di antaranya merupakan balita berusia 3 dan 4 tahun.

Baca Juga: Menolak Dihukum Push Up oleh Guru PJOK, Siswa SMK Ini Ngamuk!

Kompas mencatat bahwa Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) DKI Jakarta Widyastuti sempat mengungkapkan bahwa ada korban yang memiliki luka ringan berada di atas 80 persen.

"Tentu kami melakukan triase sesuai dengan prinsip kegawat daruratan. Ada yang memang sudah bisa pulang karena (luka bakar) ringan, tapi ada yang di atas 80 persen," ujar Widyastuti kepada awak media di RSUD Koja, Jumat (03/03).

Berdasarkan keterangan Command Center Badan Penanggulangan Kebakaran dan Keselamatan (Gulmarmat), informasi pertama soal peristiwa itu diterima petugas pada pukul 20.11 WIB.

Kompas mencatat bahwa pertamina Marketing Operation Region (MOR) III telah membenarkan insiden yang terjadi.

"Terjadi insiden terbakarnya pipa penerimaan BBM di Integrated Terminal BBM Jakarta, Plumpang," ujan unit Manager Communication Relations dan CSR Pertamina MOR III Eko Kristiawan, melalui pesan singkat, Jumat.

Sebanyak 52 unit mobil pompa dan 260 personel pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api di kawasan Depo dan permukiman warga yang ikut terbakar.

Editor : Alvin Bahar

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest