Follow Us

Lewat BASE, Mahasiswa Didorong Jadi Spesialis Engineering Berkualitas

Tanya Audriatika - Jumat, 17 Februari 2023 | 19:20
BINUS ASO School of Engineering atau BASE mendorong mahasiswanya untuk jadi spesialis engineering berkualitas.
Tanya Audriatika/HAI

BINUS ASO School of Engineering atau BASE mendorong mahasiswanya untuk jadi spesialis engineering berkualitas.

HAI-Online.com - Kolaborasi antara BINUS dan ASO Collage Group di Jepang menghasilkan BINUS ASO School of Engineering atau BASE.

BASE ini sendiri merupakan perguruan tinggi bertaraf internasional yang fokusnya di bidang teknik.

Lewat dua prodi dengan kurikulum Jepang, yakni Product Design Engineering dan Automotive Robotics Engineering, Dekan BASE, Prof. Fergyanto E. Gunawan, Dr. Eng mengungkapkan, “kami mendorong mahasiswa untuk menjadi spesialis engineering yang berkualitas.”

Baca Juga: Giliran Mahasiswa UI, Prasmul dan Binus Siap Diedukasi Crypto & Blockchain dalam ICMF 2022

Untuk membuktikan hal tersebut, kali ini BINUS ASO School of Engineering gelar sharing session bareng Kevin Daniel Samara, alumni sekaligus salah satu founder dari Ramahija.

Ramahija ini merupakan brand usaha sosial yang memberdayakan masyarakat adat di Atambua, NTT.

Digelar di Courts of Ruby, Old Shanghai Sedayu City, Jakarta, Alex bagikan pengalamannya dalam membangun brand Ramahija ini.

Cowok yang mengaku udah lama tertarik dengan dunia desain ini menyebut bahwa ia mendapat satu pemahaman dari salah satu dosen pengajarnya soal menciptakan sebuah produk.

Bahwa menciptakan sebuah produk nggak boleh cuman sekadar menarik aja, tapi juga harus bisa berfungsi atau punya nilai guna.

“Sejak itu, saya jadi sadar bahwa desain dan teknik nggak bisa dipisahkan. Keduanya harus berjalan beriringan untuk menciptakan output yang benar-benar punya daya guna,” ujar Alex.

Nggak cuman Alex, Ramahija ini juga merupakan hasil dari karya alumni anak-anak prodi Production Design Engineering, yakni Devin Edgar Tolopan Sianturi dan Iwa Sanjaya.

Soal penjualan, Alex menyebut untuk saat ini penjualan aksesoris paling banyak terjadi di Indonesia. Ia juga mengungkapkan bahwa aksesoris tersebut sudah banyak dipakai di badan kementerian.

Editor : Al Sobry

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest