Ajak Chika Jessica Berkolaborasi, Lyla: Dia Punya Pesona Kuat Ketika Nyanyi

HAI-ONLINE.com - Grup band Lyla baru-baru ini merilis sebuah lagu dengan format kolaborasi yang diberi judul “123”.

Nantinya, lagu ini akan masuk ke dalam album keenam Lyla yang mengusung tema kolaborasi bersama musisi Indonesia lainnya.

Uniknya, grup band yang kini beranggotakan Ario sebagai vokalis, Fare sebagai gitaris, Denis sebagai basis, Dharma sebagai keyboardist, serta Difin sebagai Drummer mengajak Chika Jessica untuk tergabung dalam kolaborasi di lagu barunya ini meski Chika bukan seorang penyanyi ataupun musisi.

Hal itu dilakukan oleh Lyla karena mereka ingin terus mengeksplorasi musiknya dengan mencoba hal-hal baru,

"Chika itu dikenal sebagai seorang presenter, artis dan publik figur, justru disitu letak perbedaannya. Menurut gue, ada sesuatu yang terpancar dari sosok Chika kalau dia lagi nyanyi. Secara teknis dia punya karakter suara yang mudah diingat dan punya persona kuat dan itu yang Lyla coba untuk capture di lagu 123 ini,” ungkap Fare sang gitaris selaku pencipta lagu ini.

Awalnya, lagu “123” ini diperuntukan hanya untuk Chika saja. Bahkan, Chika juga sudah melakukan perekaman dengan format solo.

Namun, saat sedang menggarap lagu ini, Feri tiba-tiba mendapat ide untuk mengubah lagu ini menjadi konsep duet dengan suara Chika yang berkolaborasi oleh vokalnya Ario.

Baca Juga: Arian 13 Ungkap Konsep Kolaborasi Lawless Jakarta x Slayer: Harus Tetap Berasa Kayak Kaos Band!

Menanggapi hal tersebut, kolaborasi dengan Lyla membuat Chika sempat merasa ragu karena ini merupakan suatu kehormatan besar untuknya. Chika pun berusaha untuk mengeluarkan seluruh potensi yang ia miliki untuk lagu ini.

“Senang banget bisa duet sama Lyla. Jujur awalnya aku ragu nyanyiin lagu ini dan duet sama mereka. Untung saja teman-teman Lyla baik banget dan ngasih support ke aku. Alhamdulillah semuanya berjalan lancar,” ujar Chika.

Lagu ini bercerita tentang penantian seseorang yang ingin melupakan sesuatu, tetapi tidak tahu itu apa. Namun, sebagai seorang vokalis, Ario memaknai lagu ini sebagai penantian masyarakat akan usainya pandemi.