Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Berisik di Kelas, Guru Hukum Belasan Muridnya Makan Sampah, Pelaku Diberhentikan

Al Sobry - Minggu, 30 Januari 2022 | 14:05
Ilustrasi sampah
Pexels/Steve Johnson

Ilustrasi sampah

HAI-Online.com-Sejumlah murid SD cuma berisik di dalam Kelas, namun gurunya kesal dan malah menghukum belasan muridnya makan sampah kemasan snack.

Adalah salah seorang guru SDN 50 Buton berinisial MS yang akhirnya mengungkapkan alasan dirinya menghukum murid kelas 3 untuk memakan sampah.
MS mengaku saat itu dirinya emosi dan kebetulan sedang khilaf.
Baca Juga: Saatnya Cowok Merawat Bibir Biar Nggak Kering dan Makin Percaya Diri

"Kurang tahu juga (mengapa saya melakukan itu), karena saya sudah emosi juga. Kebetulan saya khilaf, Pak," kata guru MSdikutip dariKompas.com,Minggu (30/1/2022).

Secara kronologi, guru MS bilang saat kejadiano, kndisinya para siswa memang ribut dan juga teriak-teriak dalam kelas.

'Memang saat itu ada kegiatan ulang tahun perwaliannya. Saya nggak tahu sama sekali," terangnya lagi.

Atas perbuatan tak menyenangkan tersebut, MS mengatakan telah meminta maaf dan tak akan mengulangi lagi perbuatan dan kekhilafannya.

"Saya minta maaf sama orangtua yang bersangkutan. Jelasnya saya nggak akan ulangi apa yang saya lakukan," lanjutnya.

Sebelumnya diberitakan, pada 21 Januari 2022 guru MS menghukum murid kelas 3 yang ribut di kelas. Para murid diketahui berisik karena wali kelas belum datang.

MS yang mengajar kelas 4 mendatangi murid kelas 3, mengimbau untuk tak ribut. Namun, siswa kelas 3 kembali ribut sekembalinya MS meninggalkan kelas.

Baca Juga: Ceritain Proses Bikin Materi Demo Dewa 19 di Kamarnya, Wawan Juniarso: Ya Berisik, Tetangga Akhirnya Ngomel-ngomel Datengin Orang Tua Gue

Guru MS kemudian ke kelas 3 untuk memberikan hukuman. Dia mengambil bungkussnekjajanan dari tempat sampah depan kelas, dipotong kecil, dan menyuruh 15 siswa untuk memakannya.

“Sekali lagi saya minta maaf kepada orangtua siswa dan keluarganya, yang jelas apa yang saya lakukan spontan begitu saja kepada siswa,” tuturnya.

Editor : Hai





PROMOTED CONTENT

Latest

x