Follow Us

Bukan Maling, Pengendara Mobil yang Tewas Dikeroyok Warga Ternyata Cuma Senggol Motor dan Diteriaki Maling

Al Sobry - Senin, 24 Januari 2022 | 09:11
Bukan Maling, Pengendara Mobil yang Tewas Dikeroroy Warga Ternyata Cuma Senggol Motor dan Diteriaki Maling
Tribunnews

Bukan Maling, Pengendara Mobil yang Tewas Dikeroroy Warga Ternyata Cuma Senggol Motor dan Diteriaki Maling

HAI-Online.com - Sempat viral video pengendara mobil diteriaki maling sehingga sejumlah pengendara lain ikut menghentikan laju kendaraannya sampai-sampai "yang diteriaki maling itu" dikeroyok warga hingga tewas.

Ternyata, menurut keterangan polisi, pengeroyokan terhadap HM (89), pengendara mobil yang tewas usai dikeroyok massa di Jalan Pulo Kambing Raya, Kawasan Industri Pulogadung, Cakung, Jakarta Timur, Minggu (23/1/2022) dini hari itu bukanlah maling.
"Itu karena (mobil korban) menyenggol motor. Menurut keterangan saksi nyenggolnya di wilayah Pulogadung, lalu ada yang meneriaki maling," ujar Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Jakarta Timur AKBP Ahsanul Muqaffi pada Senin (24/1/2022) seperti dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Heboh, Google Translate Salah Menerjemahkan dan Bisa Menimbulkan Fitnah

Muqaffi juga menjelaskan, provokator penganiayaan bukan pengendara yang motornya disenggol HM.

Untuk itu ia mengatakan, jajarannya masih memburu provokator yang teriak maling dalam video.

"Mohon doanya semoga pelaku cepat terungkap," kata Muqaffi.

HM tewas dipukuli massa di Jalan Pulo Kambing Raya, Kawasan Industri Pulogadung, Minggu sekitar pukul 02.00 WIB.

Pengendara mobil tersebut diteriaki maling dan dikejar-kejar massa hingga akhirnya dipukuli hingga tewas. Padahal, pengendara mobil tersebut bukan pencuri karena tengah mengendarai mobil miliknya.

"Pengendara mobil memasuki Cakung dan berhenti di Kawasan Industri Pulogadung," ujar Kepala Kepolisian Sektor Cakung Komisaris (Pol) Satria Darma, Minggu kemarin.

Kasus tersebut kini tengah ditangani Polres Jakarta Timur. Sementara itu, Muqaffi memastikan bahwa pengendara mobil itu bukan pencuri melainkan kena fitnah. (*)

Editor : Hai

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest