Kita juga kadangkala cemas dan khawatir ada kesalahan bahasa pada cuitan atau surel yang dikirim beberapa jam sebelumnya.
Reputasi dan bahasa bagi seorang grammar Nazi sangat penting sehingga membuat mereka sangat berhati-hati. Mereka merasa harus berbahasa dengan baik setiap waktu, tanpa terkecuali.
Baca Juga: 10 Jurusan yang Lulusannya Bakal Banyak Dibutuhin pada 2025 Mendatang
Tidak tahan dengan kesalahan grammar yang dibuat orang lain
Kita tidak tahan dengan kesalahan grammar yang dibuat orang lain, termasuk dalam kolom komentar media sosial, chat WhatsApp sampai dialog di film.
Terkadang sulit untuk menghentikan kebiasaan dan keinginan untuk mengoreksi kesalahan bahasa orang lain ini. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "7 Ciri-ciri Perilaku Grammar Nazi, Si Tukang Koreksi Bahasa"