HAI-Online.com - Bimbim dan Kaka secara blak-blakan mengungkapkan pas awal Slank muncul di industri musik Indonesia, God Bless sempat terbagi dua kubu.
Kaka juga menyatakan saat itu Ian Antono yang merupakan gitaris God Bless sekaligus produser band Grass Rock sempat mengkritik Slank pas awal muncul.
Kaka menyebut Ian Antono sebel sama Slank pada awalnya karena dianggap merusak musik rock Indonesia. Mungkin salah satu faktornya karena Slank menggunakan lirik yang slengean. Seperti diketahui band tersebut banyak menggunakan lirik yang menggunakan kata 'nggak' dan 'gue'.
Baca Juga: Bimbim Ungkap Lagu 'I Miss You But I Hate You' Lirik Aslinya Bukan 'Kamu', tapi Nama Bandar
Hal itu tentu berbeda dengan band besutan sang gitaris tersebut, saat itu Grass Rock yang berasal dari Surabaya selalu menjuarai kontes dengan musik yang progresif dan liriknya yang puitis.
Mengenai persaingan Slank dan Grass Rock, Bimbim mengatakan ada dua kubu di God Bless yang akhirnya terbelah mendukung Grass Rock atau Slank pas kedua band tersebut baru saja muncul.
"Jadi ada dua kubu di God Bless, yang satu Mas Ian megang Grass Rock, Mas Donny Fattah megang kami. Jadi mereka, 'Wah ini jagoan gue ini'," ujar Bimbim dalam YouTube Abdel Achrian.
Perbedaan yang begitu signifikan di antara kedua band termasuk dari segi musiknya, membuat Ian Antono menantikan progress Slank pada album keduanya.
Terkait hal tersebut, Kaka menganggap omongan Ian Antono saat itu menjadi pemicu Slank menggarap album keduanya begitu matang agar bisa meledak di pasaran sama seperti album pertama mereka.
Slank yang termotivasi, ingin membuktikan kalo mereka nggak sekedar numpang lewat doang di industri musik Indonesia. Alhasil album keduanya juga meledak di pasaran dan lagu Terlalu Manis begitu melekat hingga kini.