Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Bukan karena Setan, Ini Penyebab Ketindihan dan Cara "Ngumpulin Nyawa" Pas Tidur

Dok Grid - Senin, 08 April 2024 | 10:07
Susah bangun

Susah bangun

HAI-Online.com- Ketindihang kerap dikaitkan dengan hal mistis, setan nempel dan sebagainya.

Penjelasan-penjelasan mistisnya biasanya nggak lepas dari pengalaman merasakan ada sesuatu yang seolah-olah menekan tubuh ke bawah saat ketindihan terjadi.

Bahkan nggak jarang, ada orang yang merasakan kehadiran sesuatu atau sosok tertentu di kamar tidur mereka. Hal ini pun menambah rasa cemas dan takut akan kehilangan nyawa alias meninggal.

Baca Juga: Misteri di Balik “Ketindihan”

Ada pula yang merasakan tercekik saat ketindihan berlangsung yang disebabkan masalah pernapasan.

Ternyata kejadian ini memiliki penjelasan ilmiahnya sendiri lho, kita bisa cek juga sebenarnya apa yang terjadi pada tubuh merasakan ketindihan atau bahasa ilmiahnyasleep paralysis?

Nah, ketindihan atausleep paralysisadalah kondisi ketika seseorang masuk dalam transisi dari terjaga ke tahap tidur, yang menyebabkan seseorang menjadi tidak bisa bergerak.

Orang itu akan kesulitan berbicara, merasa ada tekanan pada tubuh, atau tersedak, dan biasanya terjadi selama beberapa detik hingga menit. Banyak orang mengalami hal ini saat tidur.

Ternyata,sleep paralysisadalah tanda awal adanya gangguan kualitas tidur yang bisa diakibatkan oleh berbagai hal.

Dilansir dariHealthLine,ada beberapa penyebab ketindihantidur ini, diantaranya kebersihan tempat tidur yang buruk, tidak memiliki jadwal tidur tetap, ada gangguan atau kelainan berhubungan dengan tidur dll.

Nggak cuma itu saja, ada beberapa faktor risiko seseorang bisa mengalami ketindihansaat tidur, diantaranyakecemasan, depresi, kondisi mental yang buruk, seperti stres atau bipolar, masalah tidur seperti insomnia, penggunaan obat tertentu, kurang tidur, dan posisi tidur telentangm

Mah, orang yang memiliki salah satu atau kombinasi dari 7 faktor tersebut memang cenderung akan lebih sering mengalamisleep paralysis.

Editor : Hai





PROMOTED CONTENT

Latest

x