HAI-Online.com-Kabar agak nggak enak datang dari Adelenih, doi mendapatkan potongan gaji sebesar 10 juta Poundsterling (Rp 192 miliar) pada tahun 2019 lalu.
Hal itu terjadi lantaran setelahAdele tidak merilis karya musik baru sejak mengeluarkanalbum 25 pada 2015 silam.
Penyanyi berusia 32 tahun ini mengalami penurunan pendapatan jika dibanding dengan upah tahun sebelumnya.
Baca Juga: Grammy Ditunda Hingga Maret 2021, Alasannya Kasus Covid-19 Meningkat di Lokasi Acara
Tahun sebelumnya, ia mampu mengeruk pendapatan sebesar 14,4 juta Poundsterling.
KiniAdele hanya menghasilkan 4,75 juta dalam satu tahun meskipun tidak merilis karya musik apapun. Mengutip Dailymail, Jumat (25/12/2020), penghasilan itu hanya berasal dari royaltialbum dan single serta tur 2016-2017.
Sejak debut,Adele memiliki tigaalbum yang sukses besar yakni 19, 21, dan 25. Album terakhirnya, 25 berhasil terjual 22 juta copy di seluruh dunia. Begitu juga dengan single-single yang dirilis pada 2016 seperti 'When We Were Young', 'Send My Love', dan 'Water Under The Bridge' berhasil memuncaki tangga lagu. Setelah merilis album 25, Adele memutuskan untuk hiatus cukup lama dari industri musik.
Tapi kabarnya, walaupun masih di tengah pandemi, Adele saat ini tengah mempersiapkan album baru. Kabar ini dikatakan oleh drummer Matt Chamberlain saat menjadi bintang tamu di siaran radio Sirius XM.
Baca Juga: 5 Musisi Top yang Juga Dikenal Sebagai Suporter Bola Fanatik
"Gue hanya mengerjakan beberapa musik untukAdele," katanya soal kegiatannya.
"Dengerin suara Adele di headphone aja bikin gue merinding." "Dengan karakter vokalnya yang sangat kuat, selalu sukses bikin emosional. Ketika lo dengar suara Adele dari seberang ruangannya, pengalamannya gokil banget."
"Ketika lo mendengarnya di radio pasti lalu bakal ngerasain perasaan yang sangat menggugah dan menyenagkan, orang-orang yang berada di ruangan itu pasti bakal merasakan energi sangat kuat," jelas Matt lebih lengkap.