:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/2019/11/05/2974686585.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2020/12/31/2522475987.png)
Seperti banyak orang dewasa muda lainnya, dia telah bergumul dengan citra tubuhnya sejak masa remaja. Tahun lalu dia memberi tahu Rolling Stone, bahwa di usia 13 tahun dia mengalami dysmorphia atau penyakit mental yang berkontribusi pada gangguan tubuhnya dan terjadi kelemahan fisik.
"Aku melalui fase melukai diri sendiri karena aku merasa pantas untuk kesakitan," katanya. Dia pun akhirnya merenungkan bagaimana kesuksesan datang pada saat dia merasa sedih dan putus asa.
Hari ini, Eilish mengandalkan ketabahannya. "Ketika orang bertanya kepada ku apa yang akan aku katakan kepada seseorang yang mencari nasihat tentang kesehatan mental, satu-satunya hal yang dapat aku katakan adalah kesabaran," jelasnya.
"Aku memiliki kesabaran dengan diri sendiri. Aku sudah menunggu sampai rasa depresi itu memudar," pungkas dia.Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dikritik Penggemar, Billie Eilish Bakal Ganti Warna Rambut"
:blur(7):quality(50)/photo/2019/11/05/2974686585.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2021/07/15/homework-the-student-tablet-comp-20210715070854.jpeg)
:blur(7):quality(50)/photo/2022/08/18/6054aba77faf3jpeg-20220818015043.jpeg)
:blur(7):quality(50)/photo/haifoto/original/68726_google-scholar.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2019/11/05/2974686585.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2022/09/21/burgerkillllljpg-20210902023922-20220921021404.jpg)