HAI-ONLINE.COM - Belajar hingga ke luar negeri menjadi impian sebagian dari kita. Selain ilmu, bisa merasakan hidup di belahan dunia lain pastinya bakal jadi pengalaman yang berharga banget. Namun, kuliah di luar negeri butuh persiapan yang gak main-main lho. Ada hal yang mesti dipersiapkan dengan matang, mulai dari proses seleksi hingga mental sebagaimana dilansir dari Kompas.com. Yuk kita simak.Melansir akun Instagram LPDP Kemenkeu, inilah 5 hal penting yang harus kamu cermati biar peluang tembus beasiswa luar negeri semakin besar: 1. Persiapan Persiapan yang matang lebih penting dibandingkan pelaksanaannya. Maka dari itu jika kita mampu mempersiapkan jauh hari sebelumnya, entah mempelajari materi, mempersiapkan peralatan, dokumen pendukung dan lainnya, maka kita akan mampu melaluinya.
Baca Juga: Dari Nidji Sampai Rich Brian, Ini 7 Lagu Musisi Indonesia Yang Dipakai Untuk Soundtrack Film Luar Negeri2. KriteriaPelajari terlebih dahulu kriteria yang tertera pada sebuah ujian yang biasanya dibagikan sebelum pelaksanaan. Kemudian ukur kemampuan dirimu apakah sudah sesuai atau belum. Jika belum, persiapkan lagi untuk mengejar dan memenuhi kriteria tersebut selagi ada waktu.
3. Mental Saat-saat pelaksanaan menjadi hal yang paling mendebarkan karena di sinilah mental diuji. Mental dapat mempengaruhi pola pikirmu. Kalau kita sering berpikir "Ah sulit, aku akan gagal", maka bisa jadi kegagalan yang menghampirimu. Latihan yang giat dapat mengurangi kecemasan ini dan meningkatkan rasa percaya diri. 4. Doa Hal lain yang dapat menguatkan mentalmu adalah doa. Berdoa untuk memohon bimbingan dan arahan dari sang pencipta. Doa secara tidak langsung memberikan kita kekuatan dan mengurangi kecemasan.
5. Ada banyak orang yang jauh lebih siap Alasan terakhir kamu masih menemui kegagalan adalah banyak orang yang lebih siap dari kamu. Mungkin orang-orang tersebut juga pernah mengalami kegagalan namun mereka pantang menyerah dan mempersiapkan lebih lagi dari sebelumnya. Jadi, kegagalan itu bukan akhir dari segalanya. Melainkan awal untuk memperbaiki segalanya. Meski gagal, perjuangan bukanlah hal yang sia-sia. Baca juga: Dengan pola pikir dan emosi yang baik, kegagalan justru menjadi bahan diri kita untuk menjadi lebih siap pada langkah selanjutnya. Luka hanya sementara, menyerah akan membuatmu tertahan selamanya.
Penulis: Hanif PanduArtikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sering Gagal Ujian Beasiswa? Ini 5 Hal Penting untuk Dicermati"