HAI-Online.com - Cinta Laura kembali angkat bicara terkait fenomena bullying dan cyberbullying yang masih marak di Indonesia.
Selain berkarier sebagai aktris dan penyanyi, cewek berdarah Jerman-Indonesia itu kini juga merupakan seorang aktivis sosial untuk isu-isu terkait bullying dan kekerasan terhadap perempuan dan anak-anak.
Cinta Laura juga udah beberapa kali menyuarakan observasinya terhadap kasus bullying dan cyberbullying di Indonesia dalam wawancaranya di sejumlah media, seperti Narasi TV dan Asian Boss.
Nggak jauh-jauh, ia pun kerap mengambil contoh soal perilaku bullying dengan berkaca pada pengalamannya dulu yang sempat menjadi bahan bercandaan publik Indonesia.
Seperti kita tau, istilah 'becek nggak ada ojek' sempat melekat ke imej penyanyi yang kini berusia 27 tahun tersebut, terutama ketika ia pertama kali terjun ke dunia hiburan di usia 13 tahun.
Mungkin beda dari kebanyakan orang Indonesia yang mengganggap jokesini sebagai hal yang menghibur, bagi Cinta Laura, istilah tersebut menjadi sesuatuyang ofensif.
Dan dalam wawancaranya di kanal YouTube Gofar Hilman baru-baru ini, ia pun dengan tegas menyebut kalo jargon tersebut merupakan bentuk bullying yang ia terima.
"Aku berpikir kalau jargon itu merupakan sumber bullying. Itu adalah sebuah bullying yang verbal," ungkap Cinta Laura, dikutip dari kanal YouTube Gofar Hilman, Kamis (26/10/2020).
"Aku pun menilai itu nggak lucu, dan justru ofensif."
Cinta punsedikit menceritakan rekam jejak terciptanya jargon nyeleneh tersebut di tahun 2007an lalu, yang ternyata dibuat tanpa persetujuannya.
Menurut Cinta, ia nggak pernah mengatakan kalimat seperti itu, dan ada pihak yangmencuri rekaman suaranya dari sinetron yang ia bintangi.