HAI-Online.com - Kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang berlaku di Indonesia memang sukses bikin banyak orang nge-dokem di rumah selama beberapa bulan terakhir.
Tapi ya mau gimana, sob. Namanya juga upaya demi menahan penyebaran virus corona secara lebih efektif, ya nggak?
Dan benar aja, setelah ditahan selama berbulan-bulan di rumah, hasrat masyarakat Indonesia buat berpergian pun kini kian membuncah.
Hal ini mengacu pada riset yang dilakukan situs perjalanan online, pegipegi.com, yang mendapati kalo 73 persen masyarakat Indo berencana buat traveling saat periode new normal diberlakukan.
Dalam survei terhadap lebih dari 900 responden di seluruh Indonesia pada 8-12 Juni 2020 ini, sebagian besar responden diketahui memilih bepergian untuk keperluan keluarga (33 persen), sebagai sarana refreshing (26 persen), dan motif lain untuk urusan bisnis dan pendidikan.
Baca Juga: Udah Nggak Sabar Pengen Liburan? Simak Nih Syarat Ke Luar Kota di Era New Normal
Data ini juga menyebutkan bahwa sebanyak masing-masing 31 persen responden ingin bepergian bersama pasangan dan solo traveling, bersama keluarga besar (28 persen), dan bersama teman (9 persen).
Dalam riset tersebut, diketahui juga bahwa sebanyak 47 persen orang Indonesia menjadikan harga atau biaya sebagai faktor penting untuk mendukung rencana bepergian di era new normal.
Selain itu, kebersihan (29 persen) dan kemudahan untuk reschedule dan refund (18 persen) menjadi faktor pertimbangan lain buat traveling.
Beberapa responden juga mengatakan bahwa keamanan dan protokol terkait covid-19 di area publik juga menjadi faktor penting bagi mereka.
Ini berarti bahwa terlepas dari besarnya hasrat masyarakat buat traveling, orang-orang tetap peduli dengan protokol kesehatan saat bepergian di era new normal agar terhindar dari kemungkinan terjangkit virus corona. (*)