Follow Us

Makin Banyak Member Nudis Sejak Pandemi Covid-19, Komunitas Telanjang di Inggris Suka Berjemur

Annisa Putri Salsabila - Selasa, 09 Juni 2020 | 16:04
sekelompok nudis saat berjemur di siang bolong
REUTERS/Pascal Rossignol

sekelompok nudis saat berjemur di siang bolong

Hai-Online.com- Sebuah organisasi nudis di Inggris melaporkan peningkatan jumlah anggota 100 persen saat pandemi virus corona. Mereka menyebut dampak lockdown membuat orang-orang semakin nyaman telanjang di dalam rumah.

British Naturism, kelompok yang mengenalkan gaya hidup sehari-hari tanpa busana, mendapat 210 anggota baru selama 2 bulan terakhir hingga 14 Mei 2020.

Ini merupakan peningkatan pesat dibandingkan sebelum pandemi Covid-19. Kebanyakan dari mereka tertarik bergabung setelah ngelihat acara promosi online.

Baca Juga: Sweet, Cowok Ini Ajukan Lamaran Menikah di Tengah Unjuk Rasa Damai

"Berjemur telanjang tampaknya menjadi hiburan nasional baru," kata Andrew Welch dari British Naturism kepada Daily Mail, tentang praktik nudis yang legal di Inggris.

Kemudian dilansir dari New York Post, direktur pemasaran organisasi itu berujar, ia tertarik mengikuti gaya hidup nudis setelah berlibur di pantai dengan telanjang saat berusia 14 tahun di Perancis.

Lalu Welch mengatakan aturan karantina memicu peningkatan jumlah anggota baru. "Saya yakin orang-orang sehat itu tiba-tiba telanjang di rumah karena tidak harus berpakaian," ucapnya kepada Inews.

Acara online juga diadakan termasuk yoga telanjang, pertemuan pub virtual, dan ngopi pagi telanjang.

Baca Juga: Cowok di Singapura Nekat Langgar Lockdown Demi Bisa Nyuri Pakaian Dalam Cewek

Seorang juru bicara British Naturism berkata kepada Daily Mail, organisasinya bertujuan bikin ketelanjangan lebih diterima secara sosial di seluruh negeri.

Ia juga mengungkapkan, kemungkinan orang melepaskan pakaiannya untuk alasan praktis juga, termasuk menghemat uang dan waktu untuk mencuci.

Editor : Al Sobry

Baca Lainnya

Latest