HAI-Online.com - Hewan ular memang kerap dilabeli dengan berbagai persepsi negatif, kayak berbahaya lah, menggelikan lah, nggak sedap dipandang lah, dan berbagai persepsi lain.
Bahkan, nama hewan ular juga kerap dibawa-bawa ketika orang hendak menggambarkan perilaku orang lain yang buruk, seperti pada kalimat 'licik bagaikan ular'.
Nah, meski banyak orang yang takut atau bahkan nggak suka dengan keberadaan hewan ular, namun faktanya beberapa jenis ular mempunyai sifat alamiah yang mirip manusia, yakni berkumpul satu sama lain dan "bergaul".
Baca Juga: Dita Karang Member Secret Number dari Indonesia, Dulu Cover 2NE1 Kini Jadi K-Pop Idol
Dalam artikel Science Magazine, sebuah penelitian terbaru mendapati bahwa sifat ular dengan jenis garter, yakni spesies ular yang lazim ditemui di Amerika Utara dan Tengah, memiliki kemampuan sosialisasi yang nggak ditemukan pada hewan reptil lain.
Dalam studi yang dilakukan oleh tim peneliti Universitas Wilfrid Laurier Kanada tersebut, ditemukan perilaku dari sekelompok ular garter yang cenderung berkumpul dalam kelompok yang sama bahkan setelah mereka sempat dipisah.
Baca Juga: Kondisi Remaja Penjual Ginjal Rp 245 Juta Demi Beli iPhone Memprihatinkan
Para peneliti menyaksikan para ular tersebut berkumpul bersama dalam kelompok berjumlah tiga hingga delapan ekor, yang nggak jarang terdiri dari ular yang sama.
"Struktur sosial mereka dalam beberapa hal secara mengejutkan mirip dengan mamalia, termasuk manusia," ucap Morgan Skinner salah satu peneliti, mengutip Science Magazine.
Sementara, dalam studi tersebut, peneliti juga menguji kepribadian masing-masing ular, dengan menempatkannya sendiri di sebuah tempat.
Dan, secara mengejutkan, didapati kalo ular-ular bersama di dalam kelompok, mereka cenderung berperilaku seragam dengan kelompok yang tengah dihuni tersebut.
Wah, fakta ini memang terdengar menakjubkan namun sekaligus bikin ngeri nggak sih?
Bayangin aja coba ketika para ular tersebut berkumpul bersama di satu tempat dan tampak kompak satu sama lain, apa nggak parno kita ngeliatnya. (*)