Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Serial Populer Amerika Dikritik Abis Warganet Usai Tampilkan Adegan Salat yang Keliru

Bagas Rahadian - Kamis, 07 Mei 2020 | 15:15
Adegan shalat secara keliru, poster serial 9-1-1: Lone Star
parhlo.com

Adegan shalat secara keliru, poster serial 9-1-1: Lone Star

HAI-Online.com - Serial televisi Amerika Serikat, 9-1-1: Lone Star, tampak memancing respon warganet baru-baru ini selepas cuplikan dari salah satu episode-nya berakhir viral di Twitter.

Potongan video tersebut menyorot adegan yang menampilkan seorang karakternya, yang tampak digambarkan sebagai wanita Muslim, tengah melakukan shalat namun dengan gerakan yang keliru.

Dalam video viral tersebut, tampak si pemeran wanita melakukan gerakan shalat tanpa menaruh kedua tangannya di bagian perut atau bawah.

Baca Juga: Polisi Kena Prank Orangtua Ferdian Paleka, Diduga Sembunyikan Anaknya yang Buron

Selain itu, kesalahan yang tampak paling membuat warganet risih adalah cara pemeran wanita itu berdiri, yang mana hanya separuh merunduk dengan kedua tangannya berada di lutut.

Melihat video ini, warganet pun tampak menyayangkan sikap tak acuh dari serial film yang telah menjadi tontonan jutaan warga Amerika Serikat tersebut.

Baca Juga: Trik Bagi-Bagi Sembako ala Crazy Rich Surabayan, Ferdian Paleka dan Aamir Khan. Mana yang Tepat Sasaran?

Menurut mereka yang mengkritik, paling nggak serial populer seperti 9-1-1: Lone Star dapat melalukan riset sederhana agar dapat menggambarkan tata cara sembhayang di agama Islam secara akurat.

"Ketika kamu ingin menampilkan karakter Muslim tapi nggak mau repot-repot riset gimana cara umat Muslim berdoa. Penggambaran secara akurat penting lho! @911LoneStar," tulis akun Twitter @DrDadabhoy.

Postingan ini pun menilai kalo tim produksi acara sengaja nggak memperhatikan hal tersebut lantaran tayangan ini punya target penonton warga Amerika Serikat yang mayoirtas adalah non-Muslim.

"Ini bukan sembhayang menurut gue karena kelihatan sangat nggak nyaman. Pencarian cepat di Google padahal bisa membenarkan semua ini, tapi karena tayangan ini dibuat untuk kalangan non-Muslim, maka gue rasa akurasi jadi nggak penting," tambah @DrDadabhoy.

Editor : Hai

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x