Nekat Bikin Pesta Nikahan Pas-Lockdown, Penghulu Teriak dari Lantai 4 Demi Social Distancing

Annisa Putri Salsabila - Senin, 23 Maret 2020 | 18:15

pasangan asal new york menikah ditengah isolasi coronavirus

Hai-Online.com - Pasangan asal New York teriak 'I do' waktu temennya yang bertugas sebagai petugas perkawinan berlisensi alias penghulu teriak dari atas gedung lantai 4 demi menjaga jarak karena Social Distancing dalam wabah coronavirus saat ini.

Bukan tanpa sebab, mempelai wanita memilih tanggal pernikahan di tengah maraknya pandemi, ia mengakui kalo tanggal perayaan dipilih sudah sangat pas.

Meski harus teriak dalam acara sakralnya, tetapi mereka bersyukur bisa nemuin jalan keluar supaya tetep bisa melangsungkan pernikahan.

Reilly Jennings dan Amanda Wheeler mengikat ikatan pada hari Jumat di sebuah upacara yang diadakan di sebuah jalan kecil di lingkungan Manhattan Heights di Washington.

Matt Wilson, seorang teman dan petugas perkawinan berlisensi, mencondongkan tubuh keluar dari jendela lantai empat untuk memimpin upacara pernikahan dengan aman dan jauh dari siapa pun yang mungkin bisa nularin coronavirus.

"Itu adalah momen paling New York yang pernah ada dan bahkan lebih istimewa untuk berbagi dengan seluruh lingkungan dalam waktu yang menakutkan dan ketidak pastian kayak sekarang ini," kata Jennings kepada cnn.com.

"Aku cinta kota ini," tambahnya bagaimanapun dia suka keseluruhan acara yang digelarnya.

Untuk diketahui, pasangan itu harusnya menikah di bulan Oktober tapi memutuskan untuk akhirnya menikah cepat di gedung pengadilan.

Keputusan itu berasal dari kekhawatiran mereka berdua kalo pandemi coronavirus bakalan semakin memburuk.

Kota New York sendiri udah terhenti dari aktifitas apapun, dengan lebih dari 10.000 kasus yang dilaporkan dan ada belasan angka kematian, bisnis juga udah ditutup, dan penduduk diminta menjaga jarak dan tinggal di dalam rumahnya masing-masing.

Pada akhirnya, pasangan ini mengunjungi Biro Pernikahan di Kota New York hari Kamis dan memperoleh surat nikah.

Pada hari Jumat, waktu mereka mau balik ke biro untuk "benar-benar dipasangkan," para wanita New York menerima berita kalo Walikota Bill de Blasio udah menutup biro tanpa batas waktu. yang ditentukan.

"Setelah sore yang suram, salah satu teman kami mengirim sms kepada kami dalam obrolan grup, memberi tahu kami kalo ia ditahbiskan sama petugas County New York dan bisa menikahkan kita berdua," kata Jennings.

"Kami mengirim sms, 'Mau menikah dengan posisi, apakah kami harus berada diluar jendelanya esok hari?' dan teman saya yang penghulu membalas 'YA!' lalu saya menjawab, 'Bagaimana kalau dalam 90 menit dari sekarang?"

Jennings mengakui kalo dia nggak pake pikir panjang lagi langsung bersiap-siap setelah rapat kerja, pake baju pernikahan, dan ambil beberapa bunga lalu menuju apartment temennya di gang tikungan yang kecil. (*)

1 2 Show All