Follow Us

Jadi Korban Prank, Driver Ojek Online di Manado Hadiahi YouTuber Ini Bogem Mentah

Bayu Galih Permana - Kamis, 12 Desember 2019 | 10:02
YouTuber Manado dihadiahi bogem mentah oleh driver ojek online karena melakukan prank.
TWITTER/PENJAHATGUNUNG

YouTuber Manado dihadiahi bogem mentah oleh driver ojek online karena melakukan prank.

HAI-Online.com - Baru-baru ini, pengguna media sosial tengah ramai membicarakan video yang dibagikan oleh akun Twitter @PenjahatGunung terkait driver ojek online di Manado yang menjadi korban prank YouTuber lokal.

Dalam postingan yang dibagikan pada Selasa (10/12) kemarin, dituliskan bahwa pengendara ojek online merasa emosi dengan prank yang diberikan oleh salah seorang YouTuber lokal, di mana hal itu membuat performa akun miliknya menurun.

"Lagi anget di Facebook, katanya youtuber mau ngeprank malah kena tampol driver yang emosi orderannya dicancel bikin performa turun. Lokasi Manado," tulisnya sambil membagikan video ketika si YouTuber mendapat hadiah bogem mentah dari ojek online.

YouTuber Manado dihadiahi bogem mentah oleh driver ojek online karena melakukan prank.
TWITTER/PENJAHATGUNUNG

YouTuber Manado dihadiahi bogem mentah oleh driver ojek online karena melakukan prank.

Menanggapi video yang tengah viral di media sosial, Head of Regional Corporate Affairs Go-Jek for East Indonesia, Mulawarman membenarkan adanya kejadian tersebut.

Baca Juga: Kreatif Abis, Kakak Beradik Ini Berhasil Ciptain Motor Amfibi yang Bisa Jalan dalam Air

Mulawarman mengatakan, kejadian tersebut terjadi di Jalan Lumintut Teling Bawah, Manado pada 14 November silam sekitar pukul 23.00 Wita.

"Benar, kejadian di Jalan Lumintut Teling Bawah, Manado. Saya dapat informasi bahwa ini benar terjadi di Manado, lebih ke arah order fiktif, modusnya order fiktif," ujar Mulawarman saat diminta konfirmasi pada Rabu (11/12), seperti dikutip HAI dari Kompas.com.

Lebih lanjut, Mulawarman menjelaskan bahwa YouTuber dalam video melakukan pemesanan dari dalam mobil sebelum kemudian berpindah-pindah lokasi dan mengakibatkan kerancuan lokasi pemesanan.

Baca Juga: Sering Dihindari karena Takut Lemak, Kulit Ayam Ternyata Punya Banyak Manfaat Bagi Tubuh

Selain itu, pelaku juga memberikan sugesti kepada teman-temannya untuk mengikuti jejaknya melakukan order fiktif.

Source : Kompas.com

Editor : Al Sobry

Latest