Follow Us

.Feast Masukan Unsur Tradisional Dalam Lagu 'Tarian Penghancur Raya'

Ricky Nugraha - Jumat, 08 November 2019 | 16:49
Artwork single
Mikael Aldo

Artwork single

HAI-online.com - .Feast kembali merilis lagu baru mereka yang diberi judul "Tarian Penghancur Raya" pada Jumat (8/11/19) tengah malam.

"Tarian Penghancur Raya" menjadi single kedua setelah "Dalam Hitungan" yang dirilis beberapa waktu lalu untuk album 'Membangun dan Menghancurkan' yang akan datang.

Lagu yang ditulis oleh Baskara Putra ini memasukkan unsur musik tradisional di dalamnya, dengan masih membahas seputar masalah-masalah sosial di sekitar.

Perilisan lagu ini juga dibarengan dengan perilisan official lyric video di kanal YouTube Sun Eater.

Baca Juga: RAN Ngerilis Lagu Saling Merindu: 'Soundtrack' Ngajak Balikan Nih!

Jika biasanya .Feast membuat video lirik dari kumpulan video pendek sebagai visual, kali ini mereka menawarkan sesuatu yang berbeda.

.Feast kembali memasukan unsur tradisional dalam video liriknya dengan menampilkan seorang penari lengkap dengan pakaian khas Tarian Gandrung yang menari diiringi sorot lampu.

.Feast mengangkat Tari Gandrung dari Banyuwangi karena sempat menjadi perdebatan dan mendapat penolakan dari beberapa kelompok masyarakat di tahun 2018 lalu.

"Pada tahun 2008, Tari Gandrung dari Banyuwangi dipermasalahkan oleh beberapa kelompok masyrakat tertentu. Ia adalah satu dari sekian banyak warisan asli kebudayaan Indonesia yang terancam keberadaanya karena satu dan lain hal," tulis .Feast pada official lyric video dari "Tarian Penghancur Raya".

Baca Juga: Kaos Kaki Milik Michael Jackson Bakal Dilelang Rp 14 Miliar, Apa Istimewanya?

"Tarian Penghancur Raya" yang sempat menjadi trending topic di Twitter ini pun sudah tersedia di seluruh platform musik digital. Dengerin langsung nih.

Editor : Alvin Bahar

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest