Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Berubah dari Periode Sebelumnya, Apa Sih Makna Pemilihan Nama 'Kabinet Indonesia Maju'?

Bayu Galih Permana - Rabu, 23 Oktober 2019 | 19:30
Presiden Joko Widodo didampingi Wapres Maruf Amin memperkenalkan jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju di tangga beranda Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (23/10).
ANTARA FOTO/WAHYU PUTRO A

Presiden Joko Widodo didampingi Wapres Maruf Amin memperkenalkan jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju di tangga beranda Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (23/10).

HAI-Online.com -Setelah ditunggu-tunggu banyak pihak, Presiden Joko Widodo akhirnya resmi mengumumkan nama-nama menteri yang masuk ke dalam kabinet periode 2019-2024 di Istana Negara pada Rabu (23/10) pagi.

Mengalami perubahan dari periode sebelumnya yang diketahui bernama Kabinet Kerja, mantan Wali Kota Solo tersebut terlihat memberi nama kabinet terbarunya dalam lima tahun ke depan menjadi "Kabinet Indonesia Maju".

Bukan tanpa alasan, alasan Presiden Jokowi mengganti nama kabinetnya dalam lima tahun ke depan menjadi "Kabinet Indonesia Maju" karena dirinya ingin para menteri bisa mengantarkan Indonesia supaya lebih maju ke depannya.

"Ini dalam lima tahun kemarin kita kerja, kerja, kerja. Ini arahnya lebih dikerucutkan untuk mengantarkan Indonesia maju," ujar mantan Gubernur Jakarta tersebut seusai melakukan pelantikan menteri-menteri yang masuk dalam Kabinet Indonesia Maju.

Baca Juga: Tugas Penting yang Diberikan Presiden Jokowi kepada Nadiem Makarim Selaku Mendikbud Baru

Pada periode ini, Presiden Jokowi menyebut nggak akan memberikan target 100 hari kerja seperti yang pernah dilakukan sebelumnya karena dirinya berniat untuk melanjutkan semua pekerjaan yang telah digarap dalam lima tahun terakhir.

"Nggak ada, nggak ada target 100 hari karena kita ini kan melanjutkan dari yang sebelumnya," terangnya menambahkan.

Dalam Kabinet Indonesia Maju, kakek dari Jan Ethes ini memenuhi janjinya untuk memasukkan nama-nama muda menjadi menteri, salah satunya dengan menunjuk pendiri sekaligus mantan CEO Go-Jek, Nadiem Makarim menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.

Selain Nadiem, nama-nama muda yang ditarik Jokowi masuk ke dalamKabinet Indonesia Majudi antaranya Erick Thohir (Menteri BUMN), Wishnutama (Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif), dan Bahlil Lahadalia (Kepala Badan Koordinasid Penanaman Modal).

Kita doain aja sob, semoga jajaran menteri yang telah ditunjuk oleh Pak Jokowi dapat bekerja secara maksima sehingga mampu membawa Indonesia lebih maju lagi ke depannya. (*)

Source :Kompas.com

Editor : Hai

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x