Biar Nggak Nyontek, Sekolah Ini Minta Siswa Pakai Kardus di Kepala Saat Kerjakan Ujian Kimia

HAI-Online.com -Baru-baru ini, pengguna media sosial tengah ramai membicarakan sejumlah foto sejumlah siswa di suatu sekolah yang memakai kardus di kepala ketika mengerjakan ujian dalam kelas.

Setelah ditelusuri lebih lanjut, foto yang ramai menjadi perbincangan di media sosial itu ternyata diambil di Bhagat Pre-University College di kawasan Haveri, Karnataka, India.

Menurut laporan BBC, foto-foto tersebut diambil ketika siswa mengerjakan ujian kimia, di mana mereka diminta memakai kardus pada kepala masing-masing supaya nggak mencontek kerjaan teman-teman di sekelilingnya.

Menanggapi foto yang viral di media sosial tersebut, salah seorang perwakilan dari sekolah itu, Satish dilaporkan telah meminta maaf karena pihaknya menggunakan cara nggak lazim untuk mencegah siswa mereka melakukan kecurangan.

Baca Juga: Salut! Aries Susanti Berhasil Pecahkan Rekor Dunia Panjat Tebing

Satish mengatakan, ide tersebut muncul karena pihaknya beberapa waktu belakangan mendengar bahwa banyak sekolah yang menerapkan cara serupa, sehinggaBhagat Pre-University College lalu mencoba bereksperimen untuk meminta siswa mengerjakan ujian dengan kardus di kepala.

"Nggak ada paksaan dalam bentuk apa pun. Kalian bisalihat di foto itu, ada beberapa siswa yang nggak memakai kardus di kepala mereka," terang Satish, sambil menjelaskan bahwa tindakan itu diambil atas persetujuan dari para siswa.

Siswa Bhagat Pre-University College yang mengerjakan ujian dengan memakai kardus di kepala.

Sementara itu, Wakil Direktur Dewan Pendidikan Pra-Universitas setempat, Peerjade menilai tindakan yang dilakukanBhagat Pre-University College kepada para siswasangatlah nggak manusiawi.

"Ketika mendapat kabar tentang ini, aku segera pergi ke sana dan memerintahkan manajemen untuk menghentikan praktik penggunaan kardus saat ujian. Akusedang memikirkan hukuman untuk manajemen kampuskarena menerapkan ide ini," ujar Peerjade kepada Times of India.

Hmm, kalau menurut kalian sendiri gimana sob? Perlu nggak sih sekolah menerapkan tindakan yang sampai segitunya untuk mencegah siswa mencontek? (*)