HAI-Online.com -Seorang pelajar di Medan berinisial KS (12) harus meregang nyawa setelah dihabisi oleh ayahnya sendiri, Menang Sitepu alias Gondang (31) karena malas-malasan ketika disuruh sekolah dan senang mencuri di ladang milik warga.
Seperti yang dilansir HAI dari Tribun Medan,warga Dusun V Desa Namoriam Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang tersebut tega menghabisi nyawa sang anak dengan menggunakan pisau dapur.
Fakta tersebut terungkap lewat pernyataan Kapolsek Pancur Batu, Kompol Faidir menjelaskan bahwa insiden pembunuhan tersebut terjadi dalam rumah mereka pada Sabtu (28/9) dini hari, sekitar pukul 00.45 WIB.
"Korban masih berusia 12 tahun. Dia mengalami luka tusukan di bagian leher dan bahu sebelah kanan," terang Kompol Faidir.
Baca Juga: Beredar Video Mahasiswa Ditabrak Mobil Saat Demo di Depan DPRD Boyolali, Begini Fakta Sebenarnya
Nggak cuma menghabisi nyawa sang anak, pelaku diketahui juga melakukan tindak penyerangan istrinya, NBS hingga menyebabkan lengan kanan korban harus mengalami luka akibat sabetan benda tajam.
Kejadian tesebut bermula saat NBS yang nggak mendapati sang suami berada di kamar, keluar dan mendapati Gondang memegang pisau berlumuran darah, serta anaknya terbaring di lantai dengan luka pada bagian leher.
Melihat hal tersebut, NBS kemudian menjerit meminta tolong dan berusaha merampas pisau yang dipegang oleh suaminya, di mana Gondang kemudian berusaha melarikan dirisetelah sebelumnya sempat menikam lengan korban.
"Sebelum ditangkap warga sekitar pukul 01.45 WIB, tersangka berusaha melarikan diri dan sempat menikam lengan korban dengan pisau," terangnya menambahkan.
Gondang sendiri saat ini sudah diamankan oleh pihak kepolisian di Polsek Pancur Batu, lengkap dengan barang bukti yang diamankan di antaranya satu bilah pisau, sepasang kaos, serta celana pendek korban.