Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Viral, Surat Izin Bikinan Pelajar yang Nggak Mau Masuk Sekolah Karena Pengen Nonton Karnaval

Bayu Galih Permana - Selasa, 24 September 2019 | 11:25
Ilustrasi karnaval
Dok. KOMPAS GRAMEDIA

Ilustrasi karnaval

HAI-Online.com -Baru-baru ini, pengguna media sosial tengah ramai membicarakan surat izin dari seorang siswi di Madrasah Ibtidaiyah Salafiyah Syafi'iyah (MISS) Bandung II, Jombang, Jawa Timur yang nggak masuk sekolah karena merengek ingin menonton karnaval.

Dalam surat yang beredar di media sosial WhatsApp pada Sabtu (21/9) lalu, orang tua dari siswi bernama Firda ini menulis, anaknya nggak mau masuk sekolah karena ingin menonton karnaval yang digelar oleh Pemkab Jombang.

"Tidak bisa mengikuti pelajaran seperti biasanya dikarenakan 'Nangis Berok-berok Jalok Nontok Karnafal' (menangis sambil berteriak keras ingin menonton karnaval)," tulis orang tua siswi itu, sambil mengkritik keputusan Bupati Jombang yang mengadakan karnaval di hari sekolah.

Baca Juga: Viral, Surat Izin Nggak Masuk Sekolah Demi Nonton Panjat Pinang!

Surat izin siswa di Jombang yang nggak masuk sekolah karena ingin menonton karnaval.

Surat izin siswa di Jombang yang nggak masuk sekolah karena ingin menonton karnaval.

Menanggapi kabar yang tengah menjadi bahan pembicaraandi media sosial, salah satu guru MISS Bandung II, Khoirul Muanam mengonfirmasi bahwa surat itu memang dibuat seorang wali murid di sekolahnya.

Baca Juga: Presiden Jokowi Tanggapi Tuntutan Mahasiswa yang Demo Hampir di Seluruh Wilayah Indonesia

"Iya, itu memang benar di sekolah kami, sekolah yang putri.Hari Sabtu lalu (saat karnaval) tidak libur, sekolah tetap masuk," ungkap Khoirul pada Senin (23/9) kemarin, seperti yang dikutip HAI dari Kompas.com.

Sementara itu, ketika ditemui di tempat tinggalnya, orang tua dari siswi kelas 3 MISS Bandung II tersebut, Subeki membenarkan bahwa surat tersebut benar ditulis olehnya, di mana dibuat karena sang anak menangis sejak pagi karena ingin menonton karnaval.

"Pada tanggal 21 September itu, setelah anaknya sarapan mau saya mandikan gak mau, berontak terus minta nonton karnaval. Saya beri nasehat, sekolah lebih penting dari karnaval. Tapi anaknya terus berontak minta nonton karnaval," cerita Subeki.

Demi menuruti keinginan putrinya, Subeki akhirnya memilih untuk mengalahdengan menulis surat izin yang jujur kepada pihak sekolah tempat sang anak menuntut ilmu.

Source :Kompas.com

Editor : Hai

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x