HAI-Online.com - Beberapa waktu lalu, YouTuber Ria Ricis mendapatkan banyak kritikan dari sejumlah pihak, termasuk Garda Satwa Indonesia, karena membuat video berjudul "PERTAMA KALI MAKAN GURITA Hidup! - MUKBANG KOREA Tersiksa" di kanal YouTube miliknya.
Pada postingan yang dibagikan di akun Instagram mereka pada Jumat (30/8) lalu, Garda Satwa Indonesia menilai bahwa memakan hewan hidup-hidup merupakan tindakan yang kejam dan nggak beradab.
"Memakan hewan hidup-hidup itu kejam dan tidak beradab, meski hewan yang dimakan adalah hewan untuk dikonsumsi. Kecuali kalo Ria Ricis mampu menelan langsung gurita itu dalam sekali telan," tulis Garda Satwa Indonesia.
Menanggapi kritikan yang diarahkan kepadanya, Ria Ricis terlihat memberi klarifikasi dengan menyebut bahwa gurita dalam video tersebut sudah dalam keadaan mati dan bergerak karena adanya campuran garam maupun bumbu-bumbu lain.
Baca Juga: Unik nih, Ada Helm Berbentuk Rice Cooker, Granat Sampai Tabung Gas
"Sebelum bikin konten tsb saya sdh konfirmasi dengan berulang bahwa gurita yang saya makan sebenarnya keadaan mati. Gurita bergerak karena adanya campuran garam atau bumbu lainnya," tulis adik dari Oki Setiana Dewi tersebut.
Lebih lanjut, Ria Ricis menuliskan bahwa dia merupakan seorang pecinta hewan, apalagi YouTuber berusia 24 tahun tersebut memiliki beberapa binatang peliharaan di rumah.
"Di rumah saya juga ada beberapa hewan peliharaan yang saya rawat, salah satunya kucing kampung yang kakinya patah yang saya rawat di rumah dan alhamdulillah gemuk dan hewan-hewan lainnya," tambahnya.
Membaca klarifikasi tersebut, Garda Satwa Indonesia kembali melayangkan kritikan kepada Ria Ricis, dan mempertanyakan mengapa dalam judul video ditulis "hidup" apabila kenyataannya gurita yang dimakan sudah mati.