Setelah 22 Tahun, Eks Vokalis The Verve Akhirnya Dapat Royalti dari Lagu 'Bitter Sweet Symphony'

Ricky Nugraha - Senin, 27 Mei 2019 | 16:50

HAI-online.com - Lagu "Bitter Sweet Symphony" adalah salah satu lagu indie rock paling populer dari tahun 90-an, sekaligus lagu yang paling dikenal dari The Verve.

Namun sejak dirilis pada tahun 1997 silam, lagu tersebut mendapat masalah hak cipta terkait penggunaan sampling dari lagu "The Last Time" milik The Rolling Stones yang rilis tahun 1965.

Terkait hal tersebut, manajer The Rolling Stones, Allen Klein menggugat frontman The Verve, Richard Ashcroft, dan berhasil memberikan kredit penulisan lagu tersebut kepada Mick Jagger dan Keith Richards.

Alhasil, kedua musisi rock legendaris tersebut mendapatkan 100% hasil royalti dari lagu "Bitter Sweet Symphony," sedangkan Ashcroft nggak mendapatkan apa pun selama 22 tahun, padahal The Verve telah bubar pada 2008.

Namun kini, Richard Ashcroft nampaknya bisa bernapas legas karena permasalahan hak cipta tersebut telah selesai dan ia mendapatkan hak yang ia perjuangkan selama ini.

Ashcroft yang dibantu dengan timnya, baru-baru ini membagikan suatu pernyataan pers yang menyebutkan bahwa Mick Jagger dan Keith Richards telah setuju untuk menyerahkan hak atas penulisan lagu dan penerbitan atas lagu ikonik tersebut yang mereka miliki sebelumnya kepada Ashcroft.

Bitter Sweet Press Release. ✌???? pic.twitter.com/NnmiGf8e6C

— Richard Ashcroft (@richardashcroft) 23 Mei 2019

Menurut pernyataan itu, setelah membuat permintaan langsung dengan kedua personel The Rolling Stones tersebut, kredit lagu itu akhirnya diberikan kepada si pencipta aslinya, Richard Ashcroft.

Ashcroft sendiri mengucapkan rasa terima kasihnya kepada pihak-pihak yang telah banyak membantu terkait masalah ini. Di antaranya adalah dari manajemennya, Steve Kutner dan John Kennedy, serta Joyce Smyth dan Jody Klein selaku manajer the Stones.