Follow Us

Banyak Konten Terlarang, Pemerintah India Resmi Blokir TikTok

Bayu Galih Permana - Kamis, 18 April 2019 | 20:30
TikTok
The Indian Express

TikTok

HAI-Online.com - Dinilai telah melanggar aturan terkait konten negatif dan memuat pornografi, pemerintah India memilih untuk melakukan pemblokiran terhadap salah satu aplikasi media sosial berbasis video sharing paling laris di dunia, TikTok.

Dilansir dari The Guardian, pemblokiran TikTok bermula dari keputusan Pengadilan Tinggi Chennai yang memerintahkan supaya aplikasi besutan Beijing ByteDance Technology tersebut diblokir dari India karena berisi banyak konten terlarang, pada 3 April lalu.

Mulai dari situlah, pemerintah India melalui Kementerian Teknologi Informasi meminta pihak Apple dan Google untuk menghilangkan aplikasi TikTok dari toko aplikasi kedua perusahaan teknologi asal Amerika Serikat tersebut.

Menanggapi keputusan tersebut, pihak TikTok sendiri diketahui langsung mengajukan banding supaya nggak diblokir mengingat jumlah pengguna aktif dari aplikasi mereka di India dapat menyentuh angka 120 juta orang per bulan.

Baca Juga : Udah Mandi tapi Tinta Pemilu di Jari Belum Hilang? Begini Cara Mudah Membersihkannya

Sayangnya, permintaan banding mereka ditolak oleh pengadilan setempat, dan kasus ini kabarnya bakalan kembali masuk dalam agenda persidangan pada 22 April mendatang.

"Kami memiliki keyakinan pada sistem peradilan di India dan optimis bahwa hasilnya akan baik untuk lebih dari 120 juta pengguna aktif bulanan TikTok di sini," ujar perwakilan TikTok, Selasa lalu (16/4).

Sebelumnya, kepolisian setempat mendapati seorang remaja 19 tahun di Delhi tewas setelah diduga secara nggak sengaja ditembak mati oleh salah seorang teman ketika mereka berpose menggunakan pistol untuk keperluan membuat video TikTok.

Kejadian yang terjadi pada Minggu (14/4) tersebut bermula saat pelaku mengeluarkan sebuah pistol buatannya sendiri kemudian mengarahkan ke arah teman yang sedang mengemudi dan mengenai bagian kepalanya.

Kalau menurut kalian, di Indonesia sendiri gimana sob? TikTok sebenarnya perlu juga nggak sih dihapus dari toko-toko aplikasi? (*)

Editor : Alvin Bahar

Baca Lainnya

Latest