HAI-Online.com - Nama Will Connolly mendadak viral setelah aksinya yang nekat mecahin telur di kepala senator pembenci Musil, Fraser Anning. Will nekat melakukan ini karena dia nggak suka dengan tanggapan Anning yang Islamofobik terhadap penembakan massal di dua masjid Kota Christchurch, Selandia Baru.
Karena aksinya ini, julukan 'Egg Boy' pun melekat pada dirinya. Ada yang nawarin dia liburan dan bir gratis, sampe memicu banyak mural dan meme bermunculan di media sosial. Sempat menghindari media, 'Egg Boy' akhirnya mau juga diwawancarai.
Doi muncul di acara Network 10 bertajuk The Project, Senin kemarin. Pas ditanya apa sih alasannya dia nekat mecahin telur itu, dia mengaku kalau pernyataan yang dirilis senator Anning adalah ujaran kebencian terhadap minoritas Muslim.
"Anning malah menyalahkan korban serangan teror. Gue jijik banget sama sikapnya".
Di balik semua kehebohan yang terjadi, Will mengaku kalau dia terharu banget karena insiden ini bisa mempersatukan dunia. Walaupun sebenernya dia nggak mau perhatian publik beralih dari korban dan penyintas gara-gara aksinya ini.
"Gue sadar kalau itu salah. Tapi aksi lempar telur ini berhasil mengumpulkan donasi berjumlah puluhan ribu dolar, yang udah gue teruskan pada korban," jelas Will.
Donasi yang terkumpul di laman GoFundMe ini mencapai AUD$80.000 atau setara Rp807 juta. Pembukaan laman donasi ini awalnya ditujukan untuk membayar "biaya pengadilan" yang kemungkinan harus dia hadapi. Sekaligus buat beli telur lagi, hehehe. Tapi Will bilang, kalau uang ini udah disumbangkan pada keluarga para korban dan penyintas serangan teroris di Christchurch.
Karena kelakukannya mecahin telur ini, Will bahkan sampe dimarahin ibunya. Menurut ibunya, nggak ada alasan apapun buat kita untuk menyerang orang secara fisik. Walaupun ibunya bangga dengan aksinya ini, tapi caranya yang salah yang bikin ibunya nggak setuju.
Hingga kini, pihak kepolisian masih menyelidiki baik Will maupun Anning dan para pendukungnya atas aksi tersebut. Anning dan para pendukungnya juga tertangkap kamera merespon aksi Connolly dengan meninju dan mengimpit Will. Dan masih belum ada hukuman yang dijatuhkan sampai sekarang. (*)