HAI-Online.com -Pada pernah dengerin nggak sih curhatan orang-orang, entah di dunia nyata ataupun media sosial (yes, we meant you, Twitter users), yang merasa bahwa diri mereka miskin? Padahal kalau ditelisik lebih dalam, orang-orang tersebut nggak miskin lho sob melainkan cuma bokek aja.
Banyak orang selama ini salah dalam menafsirkan kata 'miskin', contohnya aja nih nggak pegang uang bilang miskin, duit kurang buat ngebeli barang inceran ngomongnya juga miskin, pokoknya semua-semua dah dibilang miskin.
Seperti yang dikutip HAI dari Debt To Dough, kemiskinan merupakan kondisi di mana orang nggak memiliki uang atau punya tapiserba kekurangan ketika dipakai untukmemenuhi kebutuhan hidup sehari-hari dengan layak.
Selain itu, orang-orang yang masuk dalamkategori miskinbiasanya nggak banyak menghabiskan uang mereka untuk membeli keperluan lain (misal belanja kebutuhan yang nggak perlu), namun tetap kewalahan dalam memenuhi kebutuhan pokok.
Baca Juga : Bosan Dengan Tampilan WhatsApp, Ini Cara Mengubahnya Biar Makin Gaul
Berbeda dengan miskin, bokek sebenarnya merupakan sebuah kondisi di mana orang-orang itu memiliki pemasukan cukup, bahkan lebih, namun sering menggunakannya untuk membeli kebutuhan yang sebenarnya nggak diperlukan.
Alhasil, pembelian kebutuhan-kebutuhan yang nggak perlu itu akhirnya mengganggu mereka dalam memenuhi keperluan sehari-hari, hinggakemudian membuat orang jadi merasa bahwa dirinya miskin, padahal nggak.
Jadi dari sini bisa disimpulkan bahwa bokek itu sebenarnya merupakan kesalahan dari individu masing-masing, sementara miskin biasanya terjadi karena mereka benar-benar mengalami masalah keuangan dalam memenuhi kehidupan sehari-hari sob.
Maka dari itu, supaya nggak 'merasa miskin', sebaiknya kita membuat daftar kebutuhan penting apa aja sih yang dibutuhkan, dan jangan memenuhi nafsu untuk membeli barang-barang nggak perlu, padahal ada hal lain yang lebih patut diutamakan.
Jadi gimana nih sob? Masih merasa kalau kalian miskin? Atau cuma pake kata "miskin" biar dapet retweets aja? (eh) (*)