3. Sempat Dilarang Orang Tua
Sebelum berangkat menuju Gunung Tampomas, Lucky sendiri sebenarnya sudah sempat dilarang oleh kedua orang tuanya untuk berangkat, namun terus merengek dan meminta supaya diizinkan mendaki.
Orangtuanya sebenarnya sudah melarang, tetapi anaknya merengek dan meminta diizinkan buat ikut mendaki.Berangkatnya nyari-nyari kesempatan saat orangtuanya lengah," tambah Saryadi sambil tak kuasa meneteskan air mata.
Sama seperti Lucky,pihak keluarga dari Ferdi sendiri diketahui jugamelarang dirinya mendaki Gunung Tampomas, namun tetap memaksa untuk pergi.
"Sudah dilarang pergi juga maksa pergi, mungkin ini sudah musibah," terangNurhadi yang merupakan anggota keluarga dari Ferdi.
4. Orang Tua Korban Mengalami Syok
Meskipun putranya menjadi korban ketika mendaki Gunung Tampomas, orang tua dari Ferdi dan juga Lucky memilih untuk mengirim anggota keluarga lainnya supayamembawa pulangjenazah dari sang anak.
"Orangtua Lucky sama Ferdi enggak ikut. Mereka syok begitu dapat kabar. Keluarga Agip tadi enggak bareng, katanya masih dalam perjalanan,"," ujar Nurhadi menambahkan.
Nah, itu dia sobsejumlah fakta terkait meninggalnya tiga orang pendaki Gunung Tampomas akibat mengalami hipotermia. Semoga dari sini kita belajar supaya mempersiapkan segala sesuatunya dengan benar ketika hendak naik gunung. (*)