Musisi buka suara terkait aksi teror di Sarinah

Indonesia dikagetkan dengan aksi teror yang terjadi di sekitar Gedung Sarinah, Jakarta Pusat, Kamis (14/1) pukul 10.00 WIB. Aksi teror yang dilakukan oleh sekelompok orang yang nggak bertanggung jawab ini menimbulkan kecemasan dan juga kecaman dari berbagai pihak, nggak terkecuali dari musisi tanah air.

Pertama berasal dari vokalis Cupumanik, Che. Vokalis grunge ini langsung bergegas mengemudikan mobilnya ke sekolah tempat anaknya belajar. “Proses belajar mengajar di sekolah anak gue distop hari ini, semua disuruh pulang, dan gue sekarang lagi perjalanan mau jemput anak gue,” ungkap Che. Ia pun berkomentar, “dunia bukannya semakin beradab malah biadab. Gue harap lembaga pertahanan negara bisa sesegera mungkin menangkap pelaku supaya ketakutan ini nggak berlarut-larut.”

Serupa dengan Che, Isa Raja pun mengutuk para pelaku aksi teror tersebut. Isa harus mengurungkan niatnya untuk pergi ke daerah Sarinah siang tadi mengingat lokasi tersebut masih belum kondusif dan berbahaya. “Padahal udah janji mau ketemu sebuah media disana, eh batal gara-gara aksi teror ini. Gue sih malu sebagai manusia, kita bukannya saling menghargai dan menghormati perbedaan malah melakukan aksi vandalisme untuk kepentingan tertentu. Payah,” cetus Isa kecewa.

Selain rasa khawatir, kejadian ini pun menjadi sebuah keberuntungan bagi penabuh drum Seringai, Edy Khemod. “Gue beruntung banget hari ini kerja di daerah Cinere, padahal biasanya gue di Sarinah Thamrin sana, emang masih dilindungi banget gue,” aku Khemod. Drummer berbadan gempal ini pun berpesan untuk semua pihak tenang dan nggak memperkeruh suasana. “Jangan sebarkan gambar-gambar kekacauan dan korban teror yang belum dikonfirmasi, itu tandanya kita membantu menyukseskan usaha mereka,” pungkasnya.

Terakhir, giliran solis cantik, Danilla mengungkapkan kegusarannya. Walaupun lokasi tempat ia tinggal cukup jauh dari lokasi aksi teror, tetap aja ia merasa resah dengan kelamnya kondisi Jakarta saat ini. “Aku sih belum tau mau kemana, tapi kan kemana-mana jadi susah, yaudah stay di rumah aja biar aman,” curhat pelantun lagu Berdistraksi ini. Ia pun berpesan untuk warga Jakarta dan juga para pelaku aksi teror dengan berkata, “buat yang terjebak di Sarinah, tetap tenang, ikuti perintah para penegak keamanan. Buat yang masih di rumah, mending nggak usah kemana-mana dulu. Terakhir, buat para pelaku aksi teror, cukup lah melakukan aksi kayak gini, pesan kalian nggak akan tersampaikan dengan cara gini.”