HAI-Online.com – Saking ngetopnya, lagu ‘Kangen’ milik Dewa 19 sepertinya udah jadi salah satu lagu wajib buat mereka yang lagi kasmaran.
Nggak heran, sih, soalnya pengarangnya sendiri, Ahmad Dhanipun mengaku lagi bucin-bucinnya saat menggarap lagu tersebut.
Saat ngobrol bareng Hanin Dhiya beberapa waktu lalu dalam sebuah vlog, Dhani mengungkapkan bahwa lagu tersebut awalnya bukanlah ‘Kangen’.
“Kalau liriknya pas lagi kangen memang,” ujar Dhani, mengutip channel YouTube Hanin Dhiya.
Ia menceritakan, saat menulis lagu ’Kangen’, dirinya memang sedang dalam kondisi di mabuk asmara. Alhasil, terciptalah lagu ‘Kangen’ ini.
Baca Juga: Ngaku Lebih Tertarik Gabung Ahmad Band Ketimbang Dewa 19, Once: Soalnya Berisik
Nah soal judulnya sendiri, Dhani mengaku saat itu berencana ngasih judul lagu tersebut 'Kangen Berat', sesuai kondisi hatinya.
“Dulunya aku kasih judul ke temen-temen, ini judulnya Kangen Berat. Aslinya judulnya ‘Kangen Berat’ ini judulnya karena pas lagi nulis memang lagi kangen berat kan," kenang Dhani.
Namun teman-temannya di Dewa 19 secara tegas langsung menolak ide Dhani waktu.
“Tapi anak-anak, si Ari Lasso ngomong, ‘Jelek ah!’" kenang Dhani sambil tertawa.
Dhani pun batal memberi judul lagu tersebut sebagai 'Kangen Berat'. Judul lagu ini akhirnya hanya mengambil kata pertama dari ide awal yang diusulkannya: Kangen.
Baca Juga: Lagu-lagunya Nggak Gampang Dimainin, Ahmad Dhani Sebut Dewa 19 Band 'Akrobatik'
Hanin yang penasaran di saat band dan musisi lain mungkin lebih memilih diksi 'rindu' ketimbang 'kangen', Dhani menjawab singkat.
“Kalau katanya Freddy Mercury, it was ridiculous but it works now," tandasnya.
Secara musik, lagu ini sendiri menurut Dhani terinspirasi oleh salah satu lagu milik White Lion berjudul '‘You’re All I Need’ yang ngehits banget pada 1991.
Seperti lagu White Lion tersebut, ia pun ingin lagu 'Kangen' Dewa 19 bisa sesukses ‘You’re All I Need’.
"Terinspirasi dari lagu hits di ‘91 dan ternyata jadi hits juga di ‘92. Beda setahun doang, ungkapnya.
Saking suksesnya, Dhani sampai berseloroh, “Sampai jadi Kangen Band kan akhirnya. Kangen Band kan terinspirasi dari itu. Saking ridiculous-nya itu. But it works then," tandasnya. (*)