HAI-Online.com – Ivanka mengungkapkan momen pergantian formasi yang dilakukan Slank pada tahun 90-an silam.
Guna mengisi posisi gitaris yang saat itu ditinggalkan Reynold pada 1997, Slank memang mau nggak mau harus mencari pengganti.
Ia membeberkan alasan Slank yang kala itu sebenarnya cuma butuhin satu gitaris, akhirnya memutuskan merekrut dua member sekaligus, Abdee dan Ridho.
“Jadi lucu nih, sebenarnya pada saat itu, waktu Reynold keluar, yang kami butuhin pemain gitar cuma satu. Gue bawa Abdee, terus si Lulu bawa si Ridho,” ujarsang bassist pada Agustus lalu, mengutip channel YouTube Abdel Achrian.
Baca Juga: Terungkap Awal-awal Manggung, Dewa 19 Sering Cover Lagu Band Lain, Termasuk Slank!
Mungkin aja jika Abdee dan Ridho, kedua kandidat yang dibawa Ivanka dan Lulu itu dateng tepat waktu sesuai jadwal, formasi Slank nggak akan punya formasi seperti yang kita lihat saat ini.
“Janjian latihan, dibedain jadwalnya. Yang ini datang kecepetan, yang ini datangnya telat, ketemu,” imbuh musisi bernama asli Ivan Kurniawan Arifin tersebut.
Terlepas dari hal itu, Ivanka menyebut satu kelebihan Ridho yang saat itu membuat ia yakin buat merekrut dirinya, yakni teknik bermain gitar dengan MIDI yang dianggap unik.
“Dan Ridho pada suatu saat, kalau misalkan di komposisi saat live kita butuh suara piano, dia pakai MIDI bisa tuh, main gitar tapi suaranya piano," katadia.
Ia menambahkan, hal itu jadi nilai plus yang bisa memperkaya warna musik Slank."Jadi pada saat itu lucu juga dia tuh. Jadi satu hal yang baru, malah memperkaya," imbuhnya.
Ivanka pun mencontohkan lagu ‘Maafkan’, di mana Ridho memainkan gitarnya menggunakan MIDI saat itu.
“Bisa juga main gitar suara suling,” pungkas Ivanka.
Baca Juga: Ivanka Slank Sebut Potlot Banyak Lahirin Musisi BesarIndonesia, dari Anang sampai Bagus NTRL!
Akhirnya, mereka pun memutuskan ada dua gitaris pada Slank yang sekaligus menambah warna baru bagi mereka.
“Ya sudah sekalian deh. Wah asyik dua-duanya nih. Si Bimbim nanya ke gue, ‘pada asyik tuh, gimana’, sikat dua-duanya aja. Akhirnya jadi dua,” tandas Ivanka.
(*)